BNI Serahkan Mobil Ambulans kepada Yayasan Imam Nawawi

BNI Serahkan Mobil Ambulans kepada Yayasan Imam Nawawi

KUNINGAN – PT Bank Negara Indonesia (Persero) Tbk Kantor Cabang Kuningan menyerahkan bantuan satu unit mobil ambulans kepada Yayasan Imam Nawawi Desa Cihideung Hilir Kecamatan Cidahu. Penyerahan dilaksanakan di halaman gedung BNI Kuningan, Jalan Jenderal Sudirman Kuningan, Jumat (19/11) sore.

Bantuan sarana kesehatan mobil ambulans berjenis APV Arena dalam program Corporate Social Responsibility (CSR) BNI Berbagi tersebut, diserahkan langsung Pemimpin BNI Kantor Cabang Kuningan Harry Kristianarko beserta jajaran, kepada Ketua Yayasan Imam Nawawi Tatang Haerul Anwar. Turut mendampingi, Sekretaris Yayasan Rosyid Ismail, Bendahara Soleh Ismail dan pengawas serta sejumlah pengurus lainnya.

Dalam paparannya, Pemimpin BNI Kantor Cabang Kuningan Harry Kristianarko melalui Indra Budiman selaku Penyelia Pemasaran BNI Cabang Kuningan, menyampaikan penyaluran CSR BNI Berbagi untuk sarana kesehatan karena pandemi Covid-19, salah satunya mobil ambulance.

“(CSR) ini disalurkan dalam rangka penanganan bantuan sarana kesehatan, termasuk obat-obatan dan lain sebagainya. Kami selaku (BNI) Cabang Kuningan ini ditugaskan untuk menyampaikan bantuan sarana kesehatan ambulans untuk Yayasan Imam Nawawi yang lokasinya berada di Kecamatan Cidahu Kabupaten Kuningan,” kata Indra saat diwawancarai Radar Kuningan usai penyerahan berlangsung.

Dikatakan, Yayasan Imam Nawawi tersebut berhak menerima bantuan setelah sebelumnya dilakukan verifikasi. Di Yayasan ini memang lebih banyak kegiatan di bidang pendidikan, dakwah dan sosial. Khusus di bidang sosial, kata Indra, ternyata memang Yayasan ini banyak melakukan kegiatan, seperti khitanan massal, pengobatan massal beserta bantuan-bantuan sembako, termasuk saat Covid-19.

Dengan adanya bantuan CSR BNI Berbagi sarana kesehatan mobil ambulance dari BNI tersebut, sambung Indra, dapat bermanfaat bagi masyarakat dan dapat digunakan dengan sebaik-baiknya. Bahkan pihaknya mewanti-wanti untuk tidak memungut biaya kepada masyarakat yang membutuhkan bantuan mobil ambulans tersebut.

“Kita minta dengan adanya CSR sarana ambulans ini, boleh digunakan oleh siapa saja yang meminta, dan mohon untuk tidak dibebankan biaya. Jadi, tidak minta tarif,” ujarnya.

Lebih lanjut Indra mengungkapkan, untuk penyaluran CSR dari BNI tahun 2020-2021, memang lebih banyak di sektor kesehatan dan sosial, karena memang kondisi pandemi Covid-19.
“Kita sudah beberapa kali kegiatan sosialnya, mulai dari Sembako saat bulan puasa dan lebaran,” tandasnya.

Di tempat yang sama, Sekretaris Yayasan Imam Nawawi, Rosyid Ismail, menyampaikan ungkapan terima kasih kepada pihak BNI yang telah menyalurkan bantuan dari program CSR berupa satu unit mobil ambulans. Dijelaskan, Yayasan Imam Nawawi Kuningan bergerak di bidang sosial, dakwah dan pendidikan.

“Insya Allah ambulans ini akan kita manfaatkan dengan sebaik-baiknya untuk menunjang kegiatan-kegiatan kami di Yayasan, baik itu kegiatan pendidikan, dakwah Islam dan juga kegiatan sosial kemaunisiaan lainnya,” jelas Rosyid.

“Tentu kami berterima kasih atas amanah yang diberikan kepada kami. Melalui BNI Berbagi ini, kami mendoakan semoga BNI semakin berkembang dan mendapatkan kepercayaan yang lebih luas lagi dari masyarakat dan dapat meningkatkan manfaat yang lebih luas lagi,” imbuhnya.

Ikut menambahkan, Ketua Yayasan Imam Nawawi, Tatang Haerul Anwar. Pihaknya sangat bersyukur atas adanya bantuan mobil ambulans tersebut untuk dimanfaatkan semaksimal mungkin bagi keperluan masyarakat, terutama di sekitar lingkungan Yayasan Imam Nawawi Kuningan.

“Insya Allah (mobil ambulance) ini dapat digunakan oleh siapapun yang membutuhkan jika memang betul-betul sedang tidak digunakan,” ucap Tatang.

Yayasan Imam Nawawi sendiri, lanjut Tatang, saat ini menyelenggarakan lembaga pendidikan SD Islam Mumtaz, SMP Islam Mumtaz dan lembaga non formal, yakni Tahfidz untuk hafalan Al—Qur’an dengan nama TQM (Taman Qur\'an Mulia) Margasari yang berada di Desa Margasari Kecamatan Luragung.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Sumber: