478 ASN Ikut Uji Kompetensi, Wujudkan ASN yang Berakhlak untuk Memberikan Pelayanan Prima

Radarkuningan.id, KUNINGAN- Sebanyak 478 Aparatur Sipil Negara (ASN) di lingkup Pemerintah Kabupaten Kuningan, mengikuti uji kompetensi/Assessment Jabatan Administrasi, Jabatan Fungsional Ahli Utama dan Ahli, yang diselenggarakan Badan Kepegawaian dan Pengembangan Sumber Daya Manusia (BKPSDM) Kabupaten Kuningan.

Kepala BKPSDM Kabupaten Kuningan Dian Fenti Asmara SAP melalui Sekretaris BKPSDM Dodi Sudiana SSTP mengatakan, tujuan dilaksanakannya uji kompetensi ini adalah, untuk melaksanakan pemetaan Jabatan Administrasi melalui uji kompetensi/assessment sesuai standar kompetensi jabatan yang dipersyaratkan. Selain itu juga sebagai pembinaan pengembangan karir, pengembangan kompetensi, promosi, dan mutasi pegawai di lingkungan Pemerintah Kabupaten Kuningan.

“Kami berharap dalam ujikom ini menemukan dan mempersiapkan talenta terbaik untuk mengisi posisi kunci sebagai pemimpin masa depan dan posisi yang mendukung inti organisasi dalam rangka optimalisasi pencapaian tujuan organisasi,” ujarnya.

Dikatakan Dodi, kegiatan uji kompetensi ASN ini akan berlangsung selama tiga hari, Selasa-Kamis (28-30/6) di kompleks kantor BKPSDM Kuningan. Melibatkan BPSDM Provinsi Jawa Barat sebagai Tim Panitia Uji Kompetensi untuk melakukan uji kompetensi/assessment terhadap para pejabat di pingkungan Pemerintah Kabupaten Kuningan.

BACA JUGA:Jalan Sehat, Senam Sehat dan Sepeda Sehat Bersama Luwak White Koffie Meriah

Adapun Tim Uji Kompetensi/Assessment terdiri dari Kepala BPSDM sebagai pewawancara dan asesor Dr Rita Kardinasari MSi, serta Koordinator Bidang Teknis Pusat Pendidikan dan Pelatihan Badan Penelitian dan Pengembangan SDM Kementerian Komunikasi dan Informatika Charviano Hardika.

"Kami mengucapkan terima kasih kepada Badan Penelitian dan Pengembangan Sumber Daya Manusia Kementerian Komunikasi dan Informatika RI, karena telah berkenan membantu kami dalam pengembangan sumber daya aparatur. Saya harap kerja sama ini dapat berjalan dengan baik dan saling terbinanya komunikasi yang baik,” ucapnya.

Ditambahkan Dodi, ujikom ini diikuti sebanyak 478 ASN di lingkup Pemkab Kuningan, terdiri dari pejabat Eselon IIIA sebanyak 6 orang, pejabat Eselon IVA sebanyak 194 orang, pejabat Eselon IVB sebanyak 218 orang, pejabat Fungsional Ahli Utama dan pejabat Fungsional Ahli Madya sebanyak 41 orang, pejabat Eselon IIIB sebanyak 19 orang.

BACA JUGA:Kisah Uni Yuni TKW di Taiwan, Tiap Malam Kakek Minta Disentuh

Koordinator Bidang Teknis Pusat Pendidikan dan Pelatihan Badan Penelitian dan Pengembangan SDM Kementerian Komunikasi dan Informatika Charviano Hardika menyampaikan, pelatihan teknis pelayanan prima ini merupakan yang kedua kalinya kerja sama dengan Pemkab Kuningan. Angkatan pertama dilaksanakan April kemarin dengan target 60 peserta yang bertugas di kecamatan dan kelurahan.

“Untuk angkatan kedua ini, target pesertanya yakni dari SKPD di lingkup Pemkab Kuningan,” katanya.
Dikatakan Charviano, tujuan diselenggarakannya pelatihan ini untuk meningkatkan kompetensi ASN di Kuningan, untuk bisa memberikan pelayanan prima sebagai abdi negara dan pelayanan masyarakat.

“Pelayanan publik merupakan representasi dari penyelenggaraan birokrasi pemerintahan, sebab berkenaan langsung dengan salah satu fungsi pemerintah yaitu memberikan pelayanan.

Artinya, sebuah kualitas pelayanan publik merupakan cerminan dari sebuah kualitas birokrasi pemerintah. Olehnya itu diharapkan sebagai aparatur pemberi layanan agar memiliki kemampuan berupa pengetahuan, keterampilan dan sikap dalam melayani masyarakat,” jelasnya.

BACA JUGA:Mantap! 500 Audiens Antusias Membahas Akses Permodalan UMKM

Sumber: