Cak Imin 'Slepet' Gibran Soal Banyak Proyek di Solo, Singgung Soal Cirebon dan Tasikmalaya

Cak Imin 'Slepet' Gibran Soal Banyak Proyek di Solo, Singgung Soal Cirebon dan Tasikmalaya

Sesi debat cawapres Cak Imin dan Gibran Rakabuming Raka. -KPU RI-radarkuningan.com

RADARKUNINGAN.COM - Cawapres 01, Muhaimin Iskandar atau Cak Imin menyinggung soal banyaknya proyek nasional di Kota Solo saat Gibran Rakabuming Raka menjabat walikota.

Pertanyaan Cak Imin disampaikan di sesi 3 debat cawapres yang dihelat KPU RI, di mana para kandidat boleh untuk saling bertanya dan menanggapi dengan batasaan waktu 2 menit menjawab dan 1 menit melakukan elaborasi.

Sesi debat cawapres helatan KPU ini, memang mengusung tema besar terkait ekonomi dengan beberapa sub tema. Di dalamnya ada juga terkait dengan perkotaan, APBN dan APBD.

Dalam pertanyaan yang disampaikan, Muhaimin Iskandar bertanya apa yang menjadi tips dan trik dari Gibran Rakabuming Raka sebagai walikota tetapi banyak proyek yang didapatkan oleh Kota Solo.

BACA JUGA:Cak Imin Kena 'Slepet' Gibran: Gus Muhaimin dulu potong tumpeng di IKN

Dalam kesempatan pertama menjawab, Gibran Rakabuming cukup diplomatis. Dia menyebut terkait pemerataan pembangunan. Bahkan 53 persen investasi kini ada di luar Jawa.

"Yang harusnya dilihat adalah dampak untuk masyarakat yang dirasakan langsung. UMKM, terbuka lapangan kerja. Libur Idul Fitri kemarin, kunjungan wisata di Solo mengalahkan Jogjakarta," tegasnya.

Namun jawaban Gibran dianggap tidak memuaskan oleh Cak Imin yang dalam sesi debat cawapres banyak menggunakan istilah slepet.

Dia lantas menyinggung soal 32 proyek nasional di Solo. Dibandingkan Madiun 11 persen, Cirebon 7 persen, Tasikmalaya 3 persen.

BACA JUGA:MULAI PANAS! Gibran Diminta Mahfud MD Sebutkan Investor IKN, Cak Imin Kena Sindir

Menanggapi itu, Gibran menyebit, sebelum proyek pusat masuk, walikota harus menyiapkan readiness criteria.

Sebelum proyek masuk, walikota harus melakukan negosiasi dengan warga di bantaran sungai, kereta api. "Saya sering dibantu Pak Ganjar, gubernur saya. Ini kolaborasi. Saya kira ini cukup fair," pungkasnya. (*)

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Sumber: