KH Buya Syakur Yasin Wafat, Bupati Indramayu: Umat Islam Indonesia Berduka

RADARKUNINGAN.COM - Bupati Indramayu, Hj Nina Agustina mengaku sangat kehilangan dengan berpulangnya Profesor Dr KH Buya Syakur Yasin MA.

Menurut Bupati Nina, bukan hanya masyarakat Indramayu, seluruh umat Islam di Indonesia berduka. Sebab, KH Abdullah Syakur Yasin adalah sosok ulama dan intelektual Indonesia dengan kaliber dunia.

"Ide dan gagasan beliau sangat mencerahkan, terutama pada ilmu keagamaan yang menjadi bidang kepakarannya," kata Bupati Indramayu. 

Menurut bupati, dirinya sangat berduka dengan kepergian Buya Syakur Yasin. Apalagi hubungannya selama ini sangat dekat.

BACA JUGA:Profil KH Buya Syakur Yasin MA, Ulama Kharismatik Indramayu, 20 Tahun Menempuh Pendidikan hingga ke Eropa

"Saya sangat berduka cita atas meninggalnya almarhum.  Saya benar-benar sedih dan merasa kehilangan sosok beliau," kata Nina, saat dihubungi via sambungan telepon.

Kenangan Bupati Nina yang tidak bisa dilupakan dengan almarhum adalah saat menghibahkan tanah untuk Pemkab Indramayu seluas 9.800 meter persegi. 

Lahan ini sudah ditempati SMPN 2 Sukagumiwang. Penyerahan aset tanah dilaksanakan di Ponpes Cadangpinggan, Kecamatan Sukagumiwang, Kamis  pada tanggal 27 Januari 2022 lalu.

"Hibah tanah saya terima.langsung," kata Bupati Nina mengenang momen tersebut.

BACA JUGA:Profesor Dr KH Buya Syakur Yasin Meninggal Dunia, Sempat 10 Hari Dirawat di Rumah Sakit

Ia mengingat saat itu, Buya mengatakan tanah itu akan lebih bermanfaat jika dinikmati oleh anak bangsa. Karena belum tentu bisa dinikmati oleh anak istrinya.

Menurutnya dari awal sampai  terakhir bertemu dengan Buya, beliau orang yang selalu menasehati dengan kebaikan.

Buya juga selalu berpesan agar amanah untuk menjadi pemimpin yang bijak. Bahkan, kata dia, beliau selalu mendukung Pemerintahan Kabupaten Indramayu. 

Diakuinya saat ada masalah, beliau yang berada di garis depan untuk membackup dirinya.

Sumber: