Pembagian Grup Piala Presiden 2024 dan Benarkah Jumlah Hadiah Juarah Hingga 5 Miliar? Ini Dia Penjelasannya!

Dengan peningkatan nominal dua kali lipat ini diharapkan untuk memberikan motivasi lebih untuk selalu unggul dan bukan hanya itu saja yang berbeda dari tahun lalu.

Match fee per pertandingan ini mengalami kenaikan untuk di Piala Presiden yang sangat signifikan pada 2024, jika dibandingkan tahun lalu.

BACA JUGA:Bagaimana Cara Mencegah Kucing Memakan Anaknya Hidup-Hidup? Ikuti 2 Cara Ini Untuk Mencegahnya!

Jika dilihat pada tahun sebelumnya match fee per pertandingan diberikan nilai sebesar Rp200 juta dan untuk tahun ini disiapkan dengan besaran tidak main-main yaitu Rp500 juta.

Terdapat ungkapan yang menyatakan alasan memberi benefit tinggi dibandingkan tahun lalu kepada pemain seperti juara hadiah dan match fee per pertandingan.

Menurut kata Ketua Organizing Committee (OC) Piala Presiden 2024, Risha Adi Wijaya menyatakan alasannya karena edisi keenam sepenjang pagelaran disebut sebagai edisi emas Piala Presiden.

Dengan begitu harus memberikan apresiasi dan berbeda dibandingkan dengan edisi-edisi sebelumnya, dan hal tersebutlah yang menjadi kenaikan benefit atau hadiah dua kali lipat bagi para pemain.

BACA JUGA:Meski Persiapan Mepet, Persib Bandung Janjikan Penampilan Terbaik Saat Jumpa PSM Makassar di Piala Presiden

"Kenapa kami menaikkan hadiah juara, match fee dan lain-lainnya untuk Piala Presiden 2024? Karena Piala Presiden 2024 adalah edisi keenam sepanjang pergelaran. 

Dan periode ini kita sebut sebagai periode emas untuk Piala Presiden. Maka dari itu harus ada hal pembeda dari edisi-edisi sebelumnya. Untuk itu, kami memutuskan untuk menaikkan semuanya," 

"Tentu kami sudah memperhitungkan secara matang semua kenaikan di Piala Presiden 2024. Alhamdulillah banyak sponsor yang terlibat untuk membantu pelaksanaan Piala Presiden tahun ini," Risha melanjutkan.

Sebagai informasi, turnamen pramusim Piala Presiden 2024 ini terdapat 8 klub yang akan ambil bagian antara lain Persib Bandung, Borneo FC, PSM Makassar, Persis Solo, Persija Jakarta, Arema FC, Bali United dan Madura United. (*)

Sumber: