Maarten Paes Tak Perlu Ke CAS, Exco PSSI Ungkap Cara Cepat Agar Maarten Paes Bisa Bermain dengan Timnas

RADARKUNINGAN.COM- Maarten Paes tak perlu ke CAS, Exco PSSI ungkap cara cepatnya.

Seorang penjaga gawang yang baru-baru ini resmi menjadi warga negara Indonesia (WNI) yaitu Maarten Paes kini masih belum bisa membela timnas dalam waktu dekat

Meskipun telah mendapatkan status WNI, Paes masih belum bisa memperkuat Timnas Indonesia. Hal ini menimbulkan berbagai spekulasi dan diskusi mengenai langkah apa yang perlu diambil agar ia dapat segera bergabung dengan skuad Garuda.

Setelah resmi menjadi WNI, banyak pihak berharap Maarten Paes dapat segera bermain untuk Timnas Indonesia. Namun, kenyataannya, ia masih terkendala regulasi yang menghalanginya untuk memperkuat tim nasional. Salah satu alasan utamanya adalah regulasi FIFA yang ketat mengenai perubahan kewarganegaraan pemain sepak bola.

BACA JUGA:Info Jadwal Sidang CAS Terbaru Bulan September, Gimana Nasib Maarten Paes di September Nanti?

Regulasi FIFA mengharuskan pemain yang mengubah kewarganegaraannya untuk memenuhi sejumlah syarat sebelum dapat bermain untuk tim nasional baru mereka. Ini termasuk proses administrasi yang panjang dan rumit, serta persetujuan dari FIFA dan badan sepak bola terkait.

Pandangan Mantan Exco PSSI

Seorang mantan anggota Komite Eksekutif PSSI (Exco PSSI) Hasani Abdulgani mengungkapkan bahwa ada cara yang lebih cepat untuk memungkinkan Maarten Paes bermain bagi Timnas Indonesia tanpa harus menunggu keputusan dari Pengadilan Arbitrase Olahraga (CAS).

Menurutnya, langkah yang lebih efektif adalah dengan mengajukan permohonan langsung kepada FIFA melalui PSSI dan federasi sepak bola Belanda (KNVB).

BACA JUGA:Solusi Shin Tae-yong untuk Menangguhkan Timnas Indonesia di Putaran Ketiga Kualifikasi Piala Dunia 2026

"Kalau dari federasi (PSSI) itu mereka mengharapkan memang di CAS di abitrase karena dianggap sudah melewati batas waktu yang poin usia karena aturan baru yang U-21," ucap Hasani di Channel YouTube Pribadinya Hasani's Corner.

"Tapi saya kemarin sempat ngobrol dengan teman baik saya pertama dulu saya ngurus (PSSI). Saya bilang ke dia 'kenapa enggak kita pakai cara lama'. Kan waktu kita urus Jordi (Amat) juga ditolak awalnya, lalu Anda kan mengirim seseorang bertanya ke FIFA," Ujar Hasani

"Saya bilang ke dia, kenapa tidak melakukan cara yang sama. Walaupun sekarang ada di CAS, coba tanya lagi ke tim legal FIFA," Tambah Hasani

Dalam pandangannya, koordinasi yang baik antara PSSI dan KNVB dapat mempercepat proses administrasi dan mendapatkan persetujuan FIFA lebih cepat.

Sumber: