Sebanyak 12 Rumah Sakit di Kuningan, Tangani Pasien DBD

Sebanyak 12 Rumah Sakit di Kuningan, Tangani Pasien DBD

Kadinkes Kuningan, dr Hj Susi Lusiyanti MM, menjelaskan tetang kondisi pasien DBD yang terjadi di Kabupaten Kuningan.-Andre Mahardika-Radar Kuningan

KUNINGAN, RADARKUNINGAN.COM - Sebanyak 12 rumah sakit yang ada di Kabupaten KUNINGAN, menangani pasien Demam Berdarah Dengue (DBD).

Dinas Kesehatan Kabupaten Kuningan mencatat, sejak bulan Desember 2024 hingga Januari 2025, sebanyak 153 orang terjangkit DBD tanpa adanya kematian.

Diungkapkan Kepala Dinas Kesehatan (Kadinkes), Kabupaten Kuningan, dr Hj Susi Lusiyanti MM, jumlah kasus DBD di Kabupaten Kuningan terbilang landai.

"Alhamdulillah kasus DBD sampai saat ini hanya 153 kasus dan tidak ada kematian," ungkap Hj Susi Lusiyanti kepada Radar Kuningan, Senin, 17 Februari 2025.

BACA JUGA:Laga Persija vs Persib Tidak Dipantau Pelatih Timnas Indonesia

BACA JUGA:Timnas Indoneisa U20 Tersingkir dari Piala Asia, Begini Respon Erick Thohir

Dijelaskan Hj Susi, seluruh pasien yang terjangkit DBD, berhasil disembuhkan oleh tim kesehatan dari Kabupaten Kuningan.

"Dari 153 kasus itu tertangani dengan baik sampai sembuh kembali," imbuhnya.

Untuk mencegah penyakit tersebut kembali menyerang warga, pihaknya terus melakukan upaya upaya pencegahan dan pemberantasan nyamuk melalui 37 Puskesmas yang ada di wilayah kerja Kabupaten Kuningan.

"Kita sudah melakukan beberapa upaya, diantaranya melakukan pemberantasan sarang nyamuk atau PSN, melakukan foging apabila diperlukan dan melakukan promosi-promosi kesehatan bagi masyarakat untuk lebih waspada di musim pancaroba ini," tutur Kadinkes.

BACA JUGA:Disaksikan Perwakilan BNSP, Uniku Resmi Miliki Lembaga Sertifikat Profesi

BACA JUGA:Warga Kuningan Mendadak Didatangi Petugas Medis Bersama TNI-POLRI, Oh Ternyata...

Adapun upaya yang dilakukan itu, diantaranya, membuat surat edaran kewaspadaan dini kejadian luar biasa (KLB), PSN 3M plus, pemeriksaan jentik secara berkala melaluli gerakan 1 rumah 1 jumantik (G1R1J).

Kemudian melakukan edukasi ke masyarakat tentang penyakit DBD oleh petugas kesehatan.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Sumber: