Polsek Cilimus Gagalkan Balap Liar, 8 Motor Disita di Jalan Eyang Hasan Maulani

Polsek Cilimus Gagalkan Balap Liar, 8 Motor Disita di Jalan Eyang Hasan Maulani

Upaya sekelompok pemuda melakukan balap liar di Jalan Eyang Hasan Maulani, wilayah Blok Citelang, Desa Sangkanmulya, Kecamatan Cigandamekar, Kabupaten Kuningan, Jawa Barat, berhasil digagalkan oleh jajaran Polsek Cilimus.--

KUNINGAN, RADARKUNINGAN.COM- Upaya sekelompok pemuda melakukan balap liar di Jalan Eyang Hasan Maulani, wilayah Blok Citelang, Desa Sangkanmulya, Kecamatan Cigandamekar, Kabupaten Kuningan, Jawa Barat, berhasil digagalkan oleh jajaran Polsek Cilimus.

Dengan bantuan warga setempat, polisi membubarkan kegiatan ilegal yang terjadi dini hari tersebut.

Dalam proses pembubaran, delapan sepeda motor yang digunakan untuk balapan ditinggalkan begitu saja oleh pemiliknya yang melarikan diri saat petugas datang.

Motor-motor yang diamankan sebagian besar telah mengalami modifikasi untuk keperluan balapan dan tidak memiliki pelat nomor kendaraan.

BACA JUGA:Kadisdikbud Kuningan Ukir Sejarah Baru: Raih Kenaikan Pangkat Luar Biasa dari BKN RI

BACA JUGA:Lewat Desa BRILiaN, BRI Dorong Usaha Camilan Menjadi Produk Oleh-Oleh Unggulan

Saat ini, seluruh kendaraan tersebut masih diamankan di Mapolsek Cilimus untuk keperluan penyelidikan lanjutan.

Hingga berita ini diturunkan, belum ada satu pun pemilik kendaraan yang datang mengklaim kepemilikannya.

Kapolsek Cilimus, AKP Nurjani, menyampaikan bahwa lokasi tersebut merupakan salah satu titik rawan yang sering dijadikan arena balap liar.

Beberapa area lain yang juga menjadi perhatian pihak kepolisian antara lain kawasan dekat SMKN 1 Cilimus di Caracas, Blok Tonjong Sangkanurip, dan Blok Citelang Sangkanmulya.

BACA JUGA:Angin Kencang Landa Sindang Barang, Rumah Milik Azis Rusak Berat

BACA JUGA:Didukung Ranting dan Cabang, Surya Masih Pertimbangkan Maju Jadi Ketua PGRI Kuningan

"Kami berhasil mencegah aksi balap liar dan mengamankan delapan kendaraan yang ditinggalkan begitu saja oleh para pelaku. Ketika petugas bersama warga tiba di lokasi, mereka panik dan langsung kabur, meninggalkan motornya," ungkap AKP Nurjani pada Selasa 27 Mei 2025.

Ia menjelaskan bahwa keberhasilan operasi tersebut merupakan hasil dari kerja sama yang baik antara pihak kepolisian, unsur Forkopimcam, serta dukungan aktif dari masyarakat.

Cek Berita dan Artikel lainnya di Google News

Sumber: