Aksi donor darah yang dilakukan pegawai Pemerintah Kabupaten Kuningan patut diapresiasi. Gerakan sosial ini dilakukan untuk membantu terhadap sesama demi kemanusiaan.
M Taufik, Kuningan
Apalagi tak sedikit pula, warga yang membutuhkan darah saat penanganan medis. Tentunya ini menjadi simbol kepedulian yang dilakukan setiap pendonor darah. Bahkan saat momentum Hari Donor Darah Sedunia, banyak ASN di lingkup Pemkab Kuningan mendonorkan darahnya. Tak hanya itu, pembagian 1.000 paket susu dan telor juga dilakukan saat momentum tersebut.
Tak terkecuali Sekda Dr H Dian Rachmat Yanuar MSi. Orang ketiga di Kabupaten Kuningan ambil bagian dalam peringatan Hari Donor Darah Sedunia. Sekda Dian ikut mendonorkan darahnya dalam kegiatan tersebut. \"Kegiatan itu kita lakukan dalam rangka peringatan Hari Donor Darah Sedunia. PMI Cabang Kuningan, saya kira melakukan sebuah aktivitas kegiatan yang sangat bermanfaat dalam rangka membangkitkan rasa kepedulian, empati terhadap sesama, dimana kegiatan ini berusaha membangkitkan kepedulian masyarakat dengan bakti sosial membagikan seribu paket susu dan telor kepada masyarakat,” kata Sekda Dr H Dian Rachmat Yanuar MSi.
Apa yang sudah dilakukan itu, lanjutnya, mudah-mudahan dapat membangkitkan kepedulian seluruh masyarakat Kuningan. Sebab program PMI betul-betul sangat bermanfaat.
“Momen PMI ini, bisa meningkatkan rasa peduli masyarakat khususnya di Kabupaten Kuningan. Karena setetes darah itu sangat berarti bagi yang membutuhkan,” tandasnya.
Sementara itu, Bupati H Acep Purnama SH MH menuturkan, momentum Hari Donor Darah Sedunia sebagai upaya untuk meningkatkan kesadaran dan rasa empati antar sesama. Terutama kaum muda dalam menyumbangkan darahnya secara sukarela dengan teratur.
“Saya mengucapkan terima kasih kepada para pendonor darah secara sukarela dan para penggerak yang terdiri atas kader serta relawan dan pengurus PMI Kabupaten dan Kecamatan. Apalagi pada puncak acara Gebyar Donor Darah Sedunia, PMI Kuningan akan melaksanakan donor darah dengan target 1.000 kantong darah bagi kehidupan dengan target pendonor 200 orang,” ungkapnya.
Dirinya berharap, kegiatan ini dapat meningkatkan kesadaran masyarakat Kabupaten Kuningan. Paling tidak, yakni esensi peringatan Donor Darah dapat memotivasi bahwa mendonor darah itu aman dan mulia.
Pada momentum peringatan tersebut, diadakan pula penyerahan piagam kepada yang melaksanakan donor secara rutin setiap tiga bulan sekali. Mereka yakni Lapas Kelas IIA Kuningan, Dinas Perhubungan, Dinas Ketahanan Pangan dan Pertanian, Bappenda, PAM Tirta Kamuning, Satpol PP, Kecamatan Mandirancan, Kecamatan Pancalang, Kecamatan Pasawahan, Kecamatan Cilimus, Kecamatan Ciawigebang, Kecamatan Jalaksana, Kecamatan Ciwaru, Kecamatan Karangkancana, serta Kecamatan Cipicung.
“Saya ucapkan terima kasih kepada para pendonor, kami akan memberikan beberapa piagam penghargaan atas konsistensinya menjadi pendonor dari tahun ke tahun. Secara khusus saya juga mengucapkan terima kasih kepada kecamatan, yang melaksanakan donor darah di Bulan Ramadan dalam membantu mengantisipasi kekosongan darah,” pungkas Acep.(*)