KUNINGAN, RADARKUNINGAN.COM- Pembangunan jalan baru Cipari-Cisantana sepanjang 2,2 kilometer menunjukkan progres kemajuan. Hampir seluruh badan jalan sudah dipasang lapisan pondasi bawah (LPB) berupa batu keras.
Ada beberapa tahap yang harus dilakukan rekanan sebelum sampai tahap akhir pekerjaan yakni penghotmikan. Yakni memasang lapisan pondasi atas (LPA) setelah pemadatan LPB rampung dikerjakan.
BACA JUGA:WADUH, Angin Ribut Terjang Desa Gewok, Kuningan, Belasan Rumah dan Satu Sekolah Alami Kerusakan
Pasca pemasangan lapisan atas, baru kemudian dipasang agregat dan diteruskan dengan melakukan hotmik lebih kasar atau AWBC.
Beres menghotmik kasar, pemborong tinggal menggelar hotmik permukaan atas (ACWC).
Dari pantauan radarkuningan.com, badan jalan baru Cipari-Cisantana sudah menampakan bentuknya. Di sepanjang pinggir bahu jalan juga sudah terpasang saluran air menggunakan uditch.
Sehingga air hujan dari badan jalan akan langsung ke saluran air yang posisinya lebih rendah.
BACA JUGA:Resmi Menjadi Kepala Staf TNI Angkatan Darat, Jenderal TNI Agus Subiyanto: Kami akan Tetap Netral
Pembangunan jalan baru ini didanai oleh APBN 2023 melalui program Inpres. Total anggaran yang dikucurkan Kementrian PUPR RI sebesar Rp33 miliar.
Jalan ini diproyeksikan untuk mempermudah akses wisata di Palutungan dan ekonomi masyarakat yang berada di ruas jalan tersebut.
Saat ini seluruh badan jalan sudah dilapisi pondasi bawah dan juga sudah diratakan.
Aris, salah seorang warga setempat mengatakan, kendati seluruh badan jalan sudah diperkeras memakai batu namun belum boleh dilalui kendaraan.
BACA JUGA:PENGUMUMAN, Ada Pengupasan Tebing Bukit Kembar, Jalan Lingkar Timur Kuningan Ditutup Dua Bulan
Apalagi alat berat masih bekerja di beberapa bagian jalan yang dibangun.
"Pihak kontraktor memasang papan pengumuman yang isinya jalan ditutup dan tidak boleh dilewati. Kalau mau ke bawah, belok aja ke arah Gunung Keling jangan lewat jalan baru karena pasti dilarang petugasnya," ujar Aris, Kamis 26 Oktober 2023.