"Tentu saja kami sangat bangga atas kesuksesan Rachmat Irianto. Kendati tidak tinggal di sini (Pakembangan), tapi dia sosok yang sederhana dan cepat dekat dengab warga sini," ungkap dia.
Bahkan, kata Junaedi, setiap kali pulang kampung Rachmat Irianto dan keluarga juga berinteraksi dengan warga sekitar. "Setiap pulang kampung, pasti Rachmat Irianto bertemu dengan para pemuda Pakembangan," tuturnya.
Sebagai informasi, Yetty Rachmawati adalah keturunan Desa Pakembangan. Ibunya yakni almarhumah Iriana asli kelahiran Desa Pakembangan, Kecamatan Mandirancan, Kuningan.
Kemudian Iriana merantau ke Surabaya. Sehingga Yetty Rachmawati juga sudah menjadi warga Kota Pahlawan. Dalam perjalanannya, Yetty kemudian menikah dengan Bejo Sugiantoro yang merupakan pemain timnas Indonesia dan legenda Persebaya Surabaya.
BACA JUGA:5 Rekomendasi Wisata Kuningan yang Cocok untuk Dikunjungi untuk Liburan Akhir Pekan
Pasangan Yetti dan Bejo memiliki beberapa anak dan di antaranya Rachmat Irianto, bintang Persib Bandung.
Meski lahir dan besar di Surabaya, namun Rachmat Irianto tak pernah melupakan kampung halaman nenek dan ibunya.
Di waktu senggang terutama Idul Fitri, pemain masa depan Indonesia tersebut selalu mudik ke Desa Pakembangan untuk ziarah ke makam leluhur.
Bahkan mereka juga berkunjung ke rumah kerabat yang berada di desa tersebut untuk bersilaturahmi. Terutama saat momen Idul Fitri.