Menyusul kemudian ditemukan helm dan sandal yang dipakai oleh korban. Sehingga pencarian pun terus dilanjutkan, kendati sudah berselang 20 hari.
BACA JUGA:Haji Purwa, Orang Sunda Pertama yang Memeluk Islam dan Naik Haji, Tinggal di Cirebon
BACA JUGA:Ingin Tetap Kuat dan Tidak Lemas Saat Puasa? Hindari Jenis Minuman Berikut Ini Saat Sahur
Lokasi penemuan sepeda motor dan barang milik korban ada di titik 2 longsor di Jalan Cikijing - Kuningan.
Adapun musibah pergerakan tanah di lokasi tersebut ada 4 titik.
Kapolres Majalengka, AKBP Indra Novianto melalui Kapolsek Cikijing AKP Rudy Djunardi mengatakan, upaya pencarian masih terus dilakukan.
Polsek Cikijing bersama BPBD Kabupaten Majalengka dan Tim SAR Gabungan masih mengupayakan agar dapat menemukan korban.
"Mudah-mudahan korban bisa ditemukan segera. Ini menjadi dorongan bagi tim pencari," tuturnya.
Sementara pihak keluarga kepada kepolisian menyatakan bahwa musibah ini adalah takdir dari Allah SWT. Kendati demikian, pihak keluarga masih berharap agar Ohidin dapat ditemukan.
Sebagai informasi, longsor di Jalan Nasional Cikijing – Kuningan terjadi pada Selasa malam, 5, Maret 2024.
Akibat bencana ini, ruas jalan nasional yang menghubungkan Kabupaten Ciamis dan Majalengka ke Kabupaten Kuningan terputus.
BACA JUGA:Kenalan Lebih Dalam Dengan Tanaman Ular Yang Satu Ini, Apa Saja Manfaat Lidah Mertua Bagi Kesehatan?
BACA JUGA:Rekomendasi Mobil Bekas Rp 100 Jutaan, 90 Juta Aja Udah Bisa Dapet Daihatsu Ayla
Setelah sempat dilakukan penanganan menggunakan alat berat dan dibuka, sempat kembali terjadi longsor pada Sabtu dini hari, 9, Maret 2024.