Dagu dan bagian bawah tubuhnya berwarna krem atau kuning pucat, yang terkadang memudar hingga ekor menjadi cokelat atau abu-abu.
BACA JUGA:Mengenal Lebih Dekat Ular Kadut: Jenis Ular Populer yang Mudah Ditemukan, Ternyata Bisa Menjadi Obat
Seringkali, bagian bawah tubuh memiliki bintik-bintik oranye, cokelat, atau abu-abu gelap, yang paling terlihat di bagian anterior. Seringkali, sisik ventral (bagian bawah tubuh) memiliki tepian posterior berwarna cokelat gelap. (Skinner, Adam: 2009)
Selama musim semi, ular ini paling aktif; pejantan menjelajah lebih awal daripada betina, dan mereka kadang-kadang aktif pada hari-hari musim dingin yang hangat.
Ular ini dapat berjemur pada hari dengan suhu serendah 14°C, dan terkadang mereka beraktivitas pada malam hari. (Beatson, Cecilie: 2015)
Pada malam hari, ular ini berlindung di liang atau celah tanah yang telah digunakan oleh tikus rumah, skink, tikus, atau kelinci, atau yang lebih jarang lagi. (Greer: 1997)
BACA JUGA:Apakah Ular Lumpur Berbisa? Yuk Kenali Lebih Dekat Ular yang Punya Warna Unik dan Mencolok Ini!
Ular ini mungkin tinggal di tempat perlindungan selama beberapa hari sebelum berangkat, dan mereka mungkin tetap di atas tanah selama malam musim panas.
Ular ini berhibernasi selama musim dingin, tetapi mereka kembali untuk berjemur pada hari-hari yang hangat.
Dan itulah tadi deskripsi fisik dan perilaku ular warna coklat muda yang mendiami negara Australia dengan bisa mematikan.