RADARKUNINGAN.COM - Sebanyak 431 orang jamaah calon haji Kloter 6 asal Kabupaten Kuningan diberangkatkan menuju Asrama Haji Indramayu sebelum terbang ke Tanah Suci.
Ratusan calon haji tersebut dilepas Pj Bupati Kuningan, H Raden Iip Hidajat di pelataran Masjid At-Taufiq di kawasan Kuningan Islamic Centre (KIC), Kamis pagi 16 Mei 2024.
Namun tak ada suasana derai air mata saat acara pelepasan. Pelepasan jamaah calon haji yang dilakukan pagi hari nyaris luput dari kehadiran keluarga jamaah.
Tak ada isak tangis atau suasana haru kala jamaah mau naik bus yang akan membawanya ke Tanah Suci.
Penyebabnya, jamaah sudah masuk ke area KIC sejak Kamis dini hari. Ditambah lagi pihak keluarga tidak boleh menunggu di sekitar lokasi.
Hal ini diceritakan Muhammad Taufik yang mengantar sang istri untuk naik haji. Dia menuturkan, berangkat dari rumah mengantarkan istri dan kakak ipar menuju KIC sekitar pukul 01.00.
Sebab yang dia tahu, jamaah calon haji akan diberangkatkan pukul 03.00.
"Karena yang saya dengar jadwal pemberangkatan ke embarkasi pukul 03.00, jam satu malam dengan menggunakan dua mobil, saya dan rombongan berangkat menuju KIC."
"Tiba sekitar pukul 02.00. Pengamanan di sekitar lokasi cukup ketat. Pengantar hanya diperkenankan menurunkan jamaah calon haji dan kemudian dipersilakan untuk meninggalkan KIC," cerita Muhammad Taufik.
Lantaran tak mungkin menunggu istrinya di KIC sampai waktu pemberangkatan ke embarkasi, dia dan rombongan kembali pulang ke rumah.
"Eh pagi-pagi istri telepon, katanya sekarang mau berangkat ke embarkasi. Jamnya sekitar pukul 06.00. Jadi saya dan keluarga tidak bisa menyaksikan istri naik ke atas bus. Tidak bisa ikut melepasnya. Karena tidak ada di lokasi ketika mau berangkat, ya tidak ada isak tangis dari anak anak juga," tukasnya.
Sementara Ketua PPIH Kuningan, H Nurjati menerangkan, jamaah calon haji asal Kuningan totalnya berjumlah 1.054 orang untuk musim haji tahun 2024.