Lebih jauh, Ragnar mengaku sudah lama mendengar bahwa dirinya akan menjadi pemain naturalisasi untuk Timnas Indonesia.
Bahkan sejak 2 tahun lalu. Ketika itu, dirinya sebenarnya sudah siap bila harus membela Timnas Indonesia.
Apalagi Indonesia bukan negara yang asing buat Ragnar. Ayahnya, berasal dari Tanimbar, Maluku.
"Saya besar dengan nenek saya di Belanda. Saat kumpul keluarga, termasuk dengan dari kampung yang sama, sering ngobrol soal itu," tuturnya.
Meski sering mendengar mengenai daerah asal dari keluarganya, Ragnar mengaku belum pernah berkunjung.
Karena itu, mumpung ada di Indonesia dirinya akan menyempatkan datang ke Tanimbar.
Seperti diketahui, Tanimbar berada di daerah Maluku Tenggara. Daerah ini, berdekatan dengan Papua.
Pesepakbola Belanda, Giovani van Bronckhorst juga berasal dari Maluku.
"Saya tahu (Giovani van Bronckhorst) dari Maluku," sebut Ragnar di Sport77 Official.
Setelah bergabung dengan Timnas Indonesia, Ragnar Oratmangoen mengaku mendapatkan banyak perbedaan.
Di Belanda, orang terbiasa dengan pemain sepakbola. Tetapi di Indonesia, mereka seperti pahlawan.
"Sangat menyenangkan, tetapi karena terkadang berlebihan. Saya ke loby (hotel) banyak orang berlarian. Rasanya menyenangkan mendapatkan perhatian dari masyarakat,"sebutnya.