"Belum bisa dimunculkan, karena Pak Ketum selalu bilang, selagi belum salaman dengan saya belum pasti," tandasnya.
Isu Pemain Timnas Dibayar dan Kesepakatan Under Table
Sementara itu, terkait dengan isu bahwa para pemain timnas hasil naturaliasi dibayar, Hasani membantah hal tersebut.
"Selama ini kan orang bilang bahwa pemain ini dibayar. Saya sekali lagi menyatakan itu tidak ada," tegasnya.
BACA JUGA:5 Rekomendasi Kafe Terbaru dan Viral di Kuningan, No. 1 Punya Spot Terbaik untuk Melihat Sunset!
Kendati demikian, para pemain dari luar negeri tertarik membela Timnas Indonesia karena bagi mereka juga membawa keuntungan.
"Kalau kita ambil contoh, pemain yang diambil dari luar, mereka kan bukan top level. Mereka sendiri bangga karena kemana-mana dikejar fans. Yang lebih menarik, impact value mereka antre sebagai brand ambassador," bebernya.
Tidak hanya itu, para pemain juga punya kepentingan karir. Ketika di level timnas berprestasi dan menembus ajang bergengsi, tentu di klub pun akan menaikan daya tawar.
"Jadi para pemain ini juga mengejar ketika timnas berprestasi akan naik kontraknya di klub, atau mengejar income dari pihak ketiga. Itu di mana-mana," katanya.
Dia mencontohkan 2 punggawa Timnas Indonesia yang saat ini mengantongi bayaran paling tinggi. Yakni Rafael Struick dan Nathan Tjoe A-on.
Kemudian disusul Justin Hubner dan Ragnar Oeratmangoen. Tentu saja hal tersebut menjadi hal menarik di sepakbola Indonesia saat ini.
Nah, apakah kedua pemain baru naturalisasi untuk Timnas Indonesia adalah Kevin Diks dan Ole Romeny? Simak dulu kedua profil pemain tersebut.
1. Ole Romeny
BACA JUGA:10 Rekomendasi Tempat Makan Terbaik dan Menarik di Kuningan Jawa Barat
Nama di negara asal: Ole ter Haar Romeny