Hilang Sudah Harapan Naturalisasi Wonderkid Tottenham Hotspur Berdarah Yogyakarta, Tolak Panggilan Timnas?

Jumat 26-07-2024,18:13 WIB
Reporter : Rafly Wahyu
Editor : Rafly Wahyu

RADARKUNINGAN.COM - Hilang sudah harapan untuk naturalisasi pemain wonderkid Tottenham Hotspur yang punya darah keturunan asal Yogyakarta, apa benar tolak panggilan dari Timnas?

Ia bernama Gabriel Han Willhoft-King, ia merupakan pemain muda binaan Spurs U18, dan pemain muda ini juga pernah membela skuad Inggris U16 kala itu.

Talenta muda berusia 18 tahun ini sempat ingin menjalani naturalisasi untuk bermain di Timnas Indonesia U17, namun rupanya ia menolak panggilan dari pelatih usia 17 yaitu Bima Sakti.

Mengapa ia menolak? Karena saat ada panggilan itu, Gabriel sudah membela The Spurs dan rupanya pemain muda ini tak punya paspor Indonesia. 

BACA JUGA:Wonderkid Berdarah Yogyakarta Tolak Panggilan Timnas Indonesia? Lebih Pilih Manchester City!

Gabriel Han Willhoft-King memiliki garis keturunan Indonesia yang berasal dari sang ayah dan keluarganya yang berasal dari Daerah Istimewa Yogyakarta.

Saat ini, pemain kelahiran 24 Januari 2006 tersebut memiliki status kewarganegaraan Inggris, lantaran ia menetap lama di Britania Raya, dan tercatat pernah membela Inggris U16.

Bima Sakti pernah memanggil Gabriel untuk memperkuat Timnas U17 dalam ajang kejuaraan Piala Dunia U17 2023. Namun sang pemain menolak panggilan tersebut. 

Selain pernah menolak panggilan Coach Bima untuk Timnas U17, rupanya pemain 18 tahun ini juga pernah menolak panggilan PSSI untuk mengisi slot pemain di U20.

BACA JUGA:Ada 15 Nama di Bulan September, Maarten Paes Salah Satunya? Berikut Jadwal Sidang CAS Bulan September 2024

Semenjak ia dibina di klub Tottenham Hotspur U18 di musim 2022, tercatat untuk musim 2024/2025 Gabriel Han Willhoft-King sekarang dikabarkan ingin merapat ke Manchester City kelompok umur.

The Citizen rupanya melihat talenta muda pemain gelandang bertahan satu ini, makanya klub biru muda tersebut ingin mendatangkan pemain wonderkid yang punya darah Yogyakarta.

Pemain 18 tahun ini punya bakat sejak kecil, terhitung sejak 6 tahun, ia tercatat sudah masuk ke akademi Tottenham Youth dari rentang waktu periode musim 2012 hingga 2024.

Barulah semenjak 12 tahun dibina oleh klub Spurs, ia mantap berhijrah untuk mencari pengalaman baru, dan besar kemungkinan langkah selanjutnya merapat ke klub Erling Haaland cs untuk usia muda.

BACA JUGA:Tidak Perlu ke CAS, Ternyata Ini Cara PSSI Membuat Maarten Paes Bisa Berlaga di September Nanti!

Kategori :