RADARKUNINGAN.COM - Sepeda motor kembali menegaskan posisinya sebagai moda transportasi paling dominan di Indonesia.
Berdasarkan data registrasi resmi yang dirilis Korlantas Polri hingga April 2025, tercatat lebih dari 141 juta unit sepeda motor terdaftar di seluruh wilayah Indonesia.
Angka tersebut hampir mencapai setengah dari total populasi penduduk Indonesia yang kini menyentuh 284 juta jiwa. Dengan jumlah sebanyak itu, berarti rata-rata 1 motor dimiliki oleh setiap 2 orang di Indonesia.
Fenomena ini menguatkan fakta bahwa sebagian besar masyarakat masih mengandalkan sepeda motor sebagai sarana mobilitas utama.
BACA JUGA:Dari DAK Jalan Aspirasi, Ini Lima Ruas Jalan yang Akan Direhabilitasi Tahun 2026
Kebutuhan mobilitas yang praktis, fleksibel, dan ekonomis menjadi alasan utama tingginya penggunaan sepeda motor, terutama di tengah kondisi transportasi publik yang belum merata di sejumlah daerah.
Di sisi lain, akses kredit yang semakin mudah dan program cicilan ringan juga memicu peningkatan kepemilikan sepeda motor dalam beberapa tahun terakhir.
Provinsi-provinsi dengan populasi penduduk yang besar menjadi kontributor terbanyak terhadap angka ini. Jawa Barat berada di posisi pertama sebagai provinsi dengan jumlah sepeda motor terbanyak, mencapai 23,6 juta unit.
Setelah itu disusul Jawa Timur (19,79 juta unit) dan Jawa Tengah (19,33 juta unit), dua wilayah dengan aktivitas ekonomi dan mobilitas penduduk yang tinggi.
BACA JUGA:Persoalan KONI Kabupaten Cirebon Belum Tuntas, Tunggu Keputusan Pengadilan
Berikut 10 Provinsi dengan populasi motor terbanyak di Indonesia per April 2025:
- Jawa Barat - 23,6 juta unit
- Jawa Timur - 19,79 juta unit
- Jawa Tengah - 19,33 juta unit
- DKI Jakarta - 9,21 juta unit
- Banten - 7,27 juta unit
- Sumatera Utara - 7,04 juta unit
- Bali - 4,6 juta unit
- Sulawesi Selatan - 4,58 juta unit
- Riau - 4,14 juta unit
- Lampung - 3,75 juta unit
Dominasi tiga provinsi utama di Pulau Jawa menunjukkan keterkaitan antara kepadatan penduduk, jumlah pusat aktivitas ekonomi, serta mobilitas komuter yang tinggi.
Jawa Barat misalnya, menjadi wilayah dengan pergerakan komuter terbesar menuju Jakarta dan Banten setiap hari.
BACA JUGA:Daftar Direktur PDAU Kuningan yang 'Berhenti' di Tengah Jalan, Siapa Saja?
Banyak warga memilih motor karena lebih cepat, fleksibel saat menghadapi kemacetan, dan jauh lebih hemat dibandingkan menggunakan mobil pribadi.