Bupati Dian Batalkan Seleksi Sekda Tahun Lalu, Tiga Pejabat Ini Bisa Jadi Pj Sekda Kuningan

KUNINGAN, RADARKUNINGAN.COM – Bupati Kuningan, H. Dian Rachmat Yanuar, memutuskan untuk membatalkan seleksi terbuka Jabatan Pimpinan Tinggi (JPT) Sekretaris Daerah (Sekda) yang dilaksanakan tahun lalu di masa kepemimpinan Pj Bupati Raden Iip Hidajat.

Pengumuman pembatalan tersebut ia sampaikan saat menghadiri rapat paripurna di Gedung DPRD Kuningan, Jumat, 15 Agustus 2025.

Dian menegaskan bahwa pihaknya sudah menerima izin atau rekomendasi resmi dari Kementerian Dalam Negeri untuk menggelar seleksi ulang.

“Seleksi terbuka Sekda sebelumnya resmi dibatalkan. Surat pembatalannya sudah ada, dan kami juga sudah mengantongi rekomendasi untuk melaksanakan proses open bidding yang baru,” ungkap Dian, yang pernah menjabat sebagai Sekda Kuningan sebelum menjadi bupati.

BACA JUGA:Sambut Tour de Linggarjati, DPUTR Kuningan Percepat Perbaikan Jalan Kabupaten

BACA JUGA:BRI Peduli Gaungkan Semangat Kemerdekaan Melalui Program Literasi Anak Negeri

Menurutnya, ada dua skema yang mungkin ditempuh dalam menentukan Sekda definitif. Pertama, memilih dari tiga kandidat sebelumnya, atau mencari figur baru dari luar daftar tersebut.

Sementara proses seleksi berlangsung, jabatan Sekda akan kembali diisi oleh Penjabat (Pj) dengan masa tugas sekitar tiga bulan.

Pengamat politik, hukum, dan kebijakan daerah, Abdul Haris, mengungkapkan bahwa terdapat tiga pejabat di lingkungan Pemkab Kuningan yang memiliki peluang besar menjadi Pj Sekda menggantikan Beni Prihayatno.

“Ketiga nama ini bisa dibilang bintang baru di jajaran JPT Pemkab Kuningan. Posisi mereka saat ini strategis, sehingga kemungkinan besar salah satunya akan ditunjuk sebagai Pj Sekda,” ujar Haris.

BACA JUGA:BRImo Transaksi Tanpa ATM Cepat Mudah Tak Dikenakan Administrasi

BACA JUGA:TJSL BRI Peduli, Bantu Motor Pembersih Sampah dan Dukung Program ECO Masjid

Ia pun merinci ketiganya, yakni Kepala BPKAD Deden Sopandi Kurniawan, Kepala Dinas Pendidikan dan Kebudayaan, serta Kepala Dinas Ketahanan Pangan dan Pertanian Wahyu Hidayah.

“Mereka memiliki kapasitas yang memadai, dan peluangnya cukup besar untuk memegang amanah sebagai Pj Sekda,” pungkasnya. (*)

Sumber: