Sambut Imlek, Klenteng Kun An Tong Bagikan 400 Paket Beras, Hari Puncak tanpa Keramaian

Sambut Imlek, Klenteng Kun An Tong Bagikan 400 Paket Beras, Hari Puncak tanpa Keramaian

KUNINGAN-Menjelang perayaan Tahun Baru Imlek 2571, Klenteng Kun An Tong di Jalan Siliwangi, Kuningan, kembali menggelar kegiatan sosial. Seperti apa kegiatannya? Warga kurang mampu sudah ada yang datang ke Klenteng Kun An Tong sejak pagi, Kamis (23/1). Hingga kegiatan sosial dimulai, ratusan warga kurang mampu sudah berkumpul. Setiap warga mendapat paket beras seberat 15 kilogram ditambah uang tunai sebesar Rp100.000. Untuk ketertiban, pembagian paket tersebut dilakukan dengan memberlakukan sistem kupon. \"Klenteng Kun An Tong punya tradisi tahunan setiap menjelang perayaan Tahun Baru Imlek melaksanakan kegiatan bakti sosial. Kemarin kami membagikan paket beras dan uang kepada warga tidak mampu yang berada di pedesaan, dan hari ini untuk warga sekitar klenteng dan rumah duka Kuningan kota. Totalnya ada 400 paket lebih,\" kata Ketua Yayasan Tridarma Klenteng Kun An Tong Toto Heryanto (Poey Lok Tek) kepada Radar Kuningan. Diungkapkan Toto, pembagian paket tersebut dilakukan kepada warga tidak mampu yang berada di sekitar klenteng tanpa pandang bulu.  Beras dan uang yang dibagikan, merupakan sumbangan dari para jemaat Klenteng Kun An Tong dan para dermawan keturunan Tionghoa asal Kuningan baik yang masih berdomisili di Kuningan maupun yang kini tinggal di luar daerah. \"Semuanya adalah hasil donatur para dermawan yang tinggal di Kuningan dan mereka yang telah berhasil di perantauan. Total beras yang terkumpul sekitar 5 ton lebih dari hasil sumbangan tersebut kini kami bagikan kepada warga yang tidak mampu,\" kata Toto. Kegiatan amal tersebut, kata Toto, rutin digelar setiap tahun menjelang perayaan Tahun Baru Imlek. Tujuannya adalah agar warga kurang mampu tersebut bisa turut merasakan kemeriahan Tahun Baru Imlek bersama-sama. \"Tidak hanya warga Tionghoa, namun paket ini juga dibagikan kepada warga pribumi sekitar klenteng yang membutuhkan. Mulai dari tukang parkir dan juga kuli pasar mendapat bantuan beras ini,\" katanya. Terkait pelaksanaan Imlek yang tahun ini jatuh pada tanggal 25 Januari nanti, Toto mengatakan, seperti biasa di Klenteng Kun Antong akan dilaksanakan kegiatan sembahyang pada saat tengah malam. Biasanya, warga Tionghoa di Kuningan akan berkumpul memanjatkan doa memohon kepada para dewa untuk peruntungan yang lebih baik di tahun berikutnya. \"Nanti lilin berukuran besar akan dipasang dan dinyalakan. Kemudian jemaat akan melaksanakan sembahyang pada saat tengah malam. Adapun puncak Imlek pada tanggal 15 atau Cap Go Meh, di Klenteng Kun Antong tidak ada keramaian, melainkan masih diisi dengan kegiatan sembahyang saja,\" pungkasnya. (fik)

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Sumber: