Open Bidding, Wujud Reformasi Birokrasi

Open Bidding, Wujud Reformasi Birokrasi

KUNINGAN - Penyelenggaraan pelayanan pemerintahan yang modern, berintegritas dan melayani adalah wujud dari amanat reformasi birokrasi yang dicanangkan secara nasional. Bahkan proses open bidding atau seleksi terbuka bagi JPT Pratama merupakan bagian dari upaya tersebut.

Pemkab Kuningan secara konsisten melaksanakan amanat peraturan dan perundang-undangan, untuk melaksanakan pengisian JPT Pratama melalui pelaksanaan seleksi terbuka. Bupati H Acep Purnama SH MH menilai, jika open bidding menjadi salah satu perwujudan dari reformasi birokrasi.

“Pelaksanaan seleksi terbuka JPT Pratama dilaksanakan untuk memunculkan sosok-sosok pimpinan perangkat daerah yang kompeten, inovatif dan mempunyai jiwa Santana Basajan Santika. Tentunya yang akan menjadi pendorong pencapaian visi dan misi pembangunan daerah,” kata Bupati Acep dalam keterangan persnya, kemarin (31/10).

Hal senada disampaikan Wakil Bupati HM Ridho Suganda SH MSi. Menurutnya, proses seleksi terbuka akan memberikan kesempatan kepada talenta terbaik daerah, untuk menjadi calon-calon pimpinan terbaik.

“Pada akhirnya, maka akan mampu mendorong peningkatan kinerja lembaga,” tandasnya.

Sekda Kuningan selaku Ketua Tim Pansel Dr H Dian Rachmat Yanuar MSi menyampaikan, seleksi terbuka yang digelar ditujukan untuk mengisi enam posisi JPT yang kosong. Seleksi terbuka memberikan kesempatan bagi pejabat yang telah memenuhi syarat untuk ikut serta dalam tahapan seleksi.

“Pelaksanaan seleksi melibatkan berbagai mitra lembaga, selain pemerintah daerah sebagai penyelenggara terdapat tim pansel yang terdiri dari akademisi, praktisi pengembangan SDM dan unsur birokrasi. Secara keseluruhan semua proses seleksi terbuka harus mendapat persetujuan dari Komisi Aparatur Sipil Negara (KASN),” bebernya.

Hal tersebut, lanjutnya, untuk menjamin semua tahapan dilaksanakan sesuai peraturan dan standar yang telah ditetapkan. Adapun posisi jabatan yang akan open bidding yakni Disnakertrans, Dishub, Bapenda, DKPP, serta dua posisi di jabatan Staf Ahli Bupati.

“Pada pelaksanaan seleksi terbuka, calon peserta diwajibkan memilih dua jabatan yang dilamar. Seluruh informasi pelaksanaan kegiatan dapat diakses secara terbuka di laman website resmi Pemkab Kuningan dan BKPSDM,” terangnya.

Kepala BKPSDM Kuningan Dian Fenti Asmara SAP menambahkan, seluruh pelaksanaan kegiatan open bidding berada di Kabupaten Kuningan.

“Kami jadwalkan dalam tata waktu selama 1,5 bulan, dari mulai awal November sampai pertengahan Desember 2021. Kami telah membentuk kesekretariatan pansel yang akan menfasiltasi seluruh kegiatan agar berjalan optimal,” tandasnya.

Dia menyebut, kegiatan seleksi terbuka untuk JPT di lingkungan Pemkab Kuningan adalah kerja bersama multipihak untuk menghasilkan sosok-sosok pimpinan perangkat daerah yang mampu mengakselerasi kemajuan pembangunan di Kuningan.(ags)

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Sumber: