Bersaing dengan Toko Modern, APPU Bangun Gerakan Rangkul Warung Tetangga

Bersaing dengan Toko Modern, APPU Bangun Gerakan Rangkul Warung Tetangga

Ilustrasi. Usaha mikro kecil diharapkan menjadi besar dengan aksi dari APPU Gerakan Rangkul Warung Tetangga.-Dok-Radar Kuningan

KUNINGAN, RADAR KUNINGAN.COM - Para pegiat ekonomi kerakyatan dari Aliansi Persatuan Pelaku UMKM (APPU) Kabupaten KUNINGAN mencanangkan program Gerakan Rangkul Warung Tetangga (GRWT).

Program Gerakan Rangkul Warung Tetangga yang dicanangkan, sebagai langkah membangkitkan perekonomian masyarakat khususnya pelaku usaha mikro dan kecil.

Perwakilan APPU Kuningan, Miftah Faridl SSos menuturkan, Gerakan Rangkul Warung Tetangga merupakan agenda untuk mempersatukan para pelaku usaha mikro dan kecil agar menjadi besar dan kuat. 

Pria yang akrab disapa Abah Iip ini menerangkan, kebanyakan dari para anggota komunitas UMKM yang tergabung di APPU adalah produsen, maka diperlukan strategi pemasaran untuk membantu penjualan.

BACA JUGA:Update Harga Sembako Kabupaten Kuningan Senin 10 Oktober 2022, Sembako Stabil, Minyak Kemasan Naik

"Kita para pelaku usaha yang berada di bawah itu ibarat akar, apabila kita bersatu maka insya Allah akan menumbuhkan ekonomi yang kuat bagi bangsa ini. Dengan gerakan GRWT ini semoga menjadi tonggak kebangkitan bagi para pelaku usaha mikro dan kecil," ungkap Abah Iip, kemarin.  

Dengan GRWT, lanjut Abah Iip, akan tercipta simbiosis mutualisme antara produsen dari pelaku UMKM dengan warung-warung kecil sekitar. 

Ketika produsen butuh pemasaran, warung-warung kecil juga bisa mendapatkan produk untuk dijual dengan sistem konsinyasi.

"Selama ini banyak UMKM berpikir untuk menjual produknya di toko modern, seperti diketahui, kebanyakan adalah sistem konsinyasi, ibarat kita membantu memberi modal kepada mereka yang sudah besar, kita berpikir, kenapa kita tidak saling membantu dengan sesama para pelaku usaha yang masih kecil, agar sama-sama menjadi besar," ujarnya.

BACA JUGA:Menangkan Pileg 2024, Gerindra Perkuat Kader Perempuan

Menjamurnya toko modern, kata Abah Iip, selama masih sesuai aturan yang berlaku bukanlah sebuah masalah. Kecuali memang ada aturan yang dilanggar, itu baru masalah. 

Tapi, lanjutnya, meski demikian, toko modern baik secara langsung ataupun tidak adalah pesaing warung-warung kecil.

"Toko modern yang tumbuh pesat tentunya menjadi pesaing bagi warung-warung kecil saudara kita. Selama tidak melanggar aturan, sisi positifnya adalah untuk menumbuhkan daya saing, yang tentunya dengan persaingan yang sehat, InsyaAllah akan menjadi pemicu semangat warung-warung kecil untuk tumbuh lebih baik dari toko modern," lanjutnya.

Dengan menitipkan produk di warung tetangga, selain lebih mudah karena tidak terlalu ketat dengan regulasi yang dirasa sangat sulit bagi pelaku UMKM.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Sumber: