Dibangun 10 Tahun Lalu, Gedung Setda Kuningan Tetap Mangkrak

Dibangun 10 Tahun Lalu, Gedung Setda Kuningan Tetap Mangkrak

Gedung perkantoran setda Kuningan yang tak kunjung rampung dibangun. (agus sugiarto)--

Radarkuningan.com, KUNINGAN- Entah apa penyebabnya, sudah 10 tahun pembangunan gedung baru Setda Kuningan di Kompleks Kuningan Islamic Centre (KIC) tak kunjung rampung. Selain tak jua selesai, anggaran pembangunan gedung berlantai tiga dengan dominasi warna putih juga lumayan besar setiap tahunnya.
 
Kondisi gedung perkantoran Setda Kuningan tak lepas dari perhatian Komisi III DPRD Kuningan. Para wakil rakyat mengaku sudah taak dan berkali kali meminta pemerintah daerah segera menuntaskannya. Sayangnya, tak ada jawaban dari instansi berwenang.
 
 
"Kami dari Komisi III DPRD Kabupaten Kuningan menilai,  proyek gedung baru perkantoran pemerintahan daerah mangkrak. Sudah selama nyaris 10 tahun pembangunan, tapi kok proses pembangunannya tak kunjung beres hingga sekarang. Harus ada kepastian," tegas Ketua Komisi 3 DPRD Kuningan, Dede Sudrajat, Kamis 20 Oktober 2022.
 
Dia juga merasa heran karena untuk tahun ini sama sekali tidak ada kelanjutan pembangunan. Tidak ada aktivitas dari rekanan perkantoran baru. Padahal biasanya para pekerja rekanan bekerja sesuai tugasnya. 
 
“Saya lihat untuk tahun ini tidak ada pengerjaan, apalagi pemeliharaan itu juga tidak ada. Karena proses pembangunan saja belum tuntas, kecuali kalau gedung sudah jadi dan dipakai,” kata Dede. 
 
 
Dia mengungkapkan, dirinya sudah beberapa kali meninjau ke lokasi proyek gedung baru Setda Kuningan. Namun hingga sekarang, belum ada perubahan signifikan selama lebih dari 10 tahun proses pembangunan berjalan.
 
"Saya jadi meragukan apakah ini akan dilanjutkan atau tidak? Soalnya pengerjaannya kelihatan seperti setengah-setengah. Jika disebut mangkrak ya mangkrak. Bayangkan, sudah 10 tahun pembangunan tak kelar kelar,” sebut politisi asal PKS tersebut.
 
Dede malah membandingkan gedung setda dengan rencana pembangunan jalan lingkar timur-selatan di Kuningan yang segera dilaksanakan. Padahal ada yang lebih prioritas yakni menuntaskan pembangunan gedung baru Setda Kuningan.
 
 
“Yang saya tanyakan, kenapa tidak ditunda dulu lanjutan pembangunan jalan lingkar timur-selatan itu? Gedung setda saya kira lebih prioritas," sarannya.
 
Dede juga mengulik soal anggaran gedung setda. Jika kebutuhan anggaran untuk menuntaskan pembangunan gedung baru Setda Kuningan mencapai Rp50 miliar, berarti total anggaran tersebut sudah termasuk untuk penyelesaian fisik gedung serta pengadaan sarana dan prasarana.
 
 
“Kalau total keseluruhan anggaran dari awal pembangunan, mungkin lebih dari Rp50 miliar. Kami dari Komisi 3 DPRD sudah meminta, kalau pembangunan gedung Setda ini menjadi prioritas ketimbang jalan lingkar timur-selatan,” imbuhnya.
 
Pihaknya prihatin, karena kondisi gedung baru Setda Kuningan sempat dipenuhi tumbuhan liar akibat tidak terawat. Meski kini sudah dibersihkan, namun pengerjaan pembangunan gedung harus segera dituntaskan agar dapat ditempati.(*)

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Sumber: