Masih Teka-Teki, Hilangnya Penghuni Goa dan Tempat Bertapa Arjuna di Gunung Tilu
![Masih Teka-Teki, Hilangnya Penghuni Goa dan Tempat Bertapa Arjuna di Gunung Tilu](https://radarkuningan.disway.id/upload/344cbae93e98c48ecb28b3ef7368670b.jpg)
Pemandangan Gunung Sukmana yang merupakan salah satu dari Gunung Tilu Kuningan dari Desa Karangkancana, Kabupaten Kuningan.-Tangkapan Layar Video-Youtube Kalong Digital
KUNINGAN, RADARKUNINGAN.COM - Keindahan pesona Gunung Tilu masih memiliki sejarah yang masih teka teki. Cerita rakyat yang berkembang tentang tempat bertapa Arjuna dan hilangnya penghuni Goa Kandang Hayam.
Gunung Tilu yang terletak di Desa Jabranti, Kecamatan Karang Kancana, Kabupaten Kuningan ini, memiliki banyak pesona alam dan peninggalan sejarah.
Selain memiliki tiga puncak, Gunung Tilu juga menjadi hulu bagi tiga sungai di wilayah Kuningan timur, yakni Sungai Citaal, Cijalengkok dan Cikaro.
Secara administratif, Gunung Tilu termasuk ke dalam wilayah Desa Jabranti, Kecamatan Karang Kancana dan Desa Cimara, Kecamatan Cibingbin, Kabupaten Kuningan.
BACA JUGA:4 Pasangan Pelajar Diamankan Satpol PP, Ditemukan Alat Kontrasepsi di Kosan
Di bagian timur, kawasan ini langsung berbatasan dengan Desa Capar, Kecamatan Salem, Kabupaten Brebes, Provinsi Jawa Tengah.
Berikut, pesona alam dan sejarah yang terkandung di Gunung Tilu, akan dikupas dalam artikel ini yang dikutip dari radarcirebon.com.
Rumah Flora dan Fauna
Berdasarkan hasil survey lapangan pada Tahun 2006, Gunung Tilu merupakan rumah bagi keanekaragaman hayati baik flora maupun fauna.
BACA JUGA:Coreng Wajah Dinas Pendidikan Kuningan, Oknum Guru Cabul Terancam Diberhentikan
Survey tersebut merupakan kerjasama Badan Pengelolaan Lingkungan Hidup Daerah Kabupaten Kuningan dengan Lembaga Alam Tropika Indonesia (LATIN) Bogor.
Hasilnya, Gunung Tilu menjadi rumah bagi herpetofauna seperti bangkong serasah, bangkong sungai, kongkang jeram, hingga kodok tegalan dan percil jawa.
Juga rumah bagi reptilia seperti bulon surai, cecak terbang, ular siput hingga ular bangkai laut.
Mamalia seperti trenggiling, tupai jawa, monyet, lutung, surili, babi hutan hingga macan tutul, adalah penghuni area hutan dengan tutupan cukup rapat ini.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Sumber: