Dilarang Dipelihara! 6 Jenis Kucing Liar Endemik Indonesia yang Terancam Punah dan Dilindungi

Dilarang Dipelihara! 6 Jenis Kucing Liar Endemik Indonesia yang Terancam Punah dan Dilindungi

Dilarang Dipelihara! 6 Jenis Kucing Liar Endemik Indonesia yang Terancam Punah dan Dilindungi-ist/Good News From Indonesia-radarkuningan.com

RADARKUNINGAN.COM – Kucing adalah hewan yang sudah tidak asing lagi bagi manusia dan bahkan sekarang ini manusia sudah hidup berdampingang dengan Kucing di jalanan maupun di dalam rumah.

Tapi di Indonesia sendiri, ternyata ada beberapa ras kucing liar endemik Indonesia yang terancam punah dan perlu dilindungi.

Meskipun kucing adalah hewan peliharaan yang umum dan banyak orang yang menyuakinya karena memiliki penampilan yang menggemaskan, namun tidak semua ras atau jenis kucing bisa dipelihara.

Mungkin kalian sudah familiar dengan ras kucing anggora atau persia karena kedua ras tersebut paling banyak dipilih menjadi hewan peliharaan.

BACA JUGA:Biaya Pembangunan Rp 8 Miliar, Masjid Megah Al Affan di Jalan Cirebon - Kuningan Dibangun Pj Gubernur Jateng

Dan kalian juga pastinya sudah tidak asing dengan kucing liar yang selalu kalian lihat di jalanan atau di tempat umum.

Tapi berbeda dengan kucing liar satu ini, jenis kucing liar satu ini dilindungi oleh pemerintah Indonesia karena populasinya yang terancam punah.

6 Jenis Kucing Liar Endemik Indonesia yang Dilindungi

Indonesia sendiri merupakan negara yang kaya akan keragaman hayati dan hewaninya. Jika kalian eksplorasi ada banyak sekali jenis tumbuhan dan juga hewan yang unik.

Salah satunya adalah jenis kucing liar berikut ini, meskipun begitu keberadaannya sendiri sudah terancam punah dan harus dilindungi.

BACA JUGA:Klasemen Liga Inggris Kian Ketat, Peringkat 1 sampai 5 Beda Poin Tipis-tipis

1. Kucing merah Kalimantan

Kucing Merah Kalimantan, juga dikenal sebagai Kucing Laut Bornean, adalah jenis kucing endemik yang hanya ditemukan di hutan Kalimantan. 

Menurut beberapa penelitian, nenek moyang kucing hutan ini adalah Kucing Emas Asia. Namun, faktanya berbeda, karena bulu Kucing Merah Kalimantan didominasi oleh warna merah. 

Bulu badannya lebih pucat daripada kepalanya. Akibatnya, kucing ini tampak agak takut pada malam hari karena kepalanya paling terlihat. 

Kucing kecil ini beratnya hanya 4,5 kg dan panjangnya mencapai 55 cm dengan panjang ekor 35 cm.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Sumber: