Tradisi Munggahan di Kuningan Jawa Barat, dari Nyekar Hingga Ngubek Lauk

Tradisi Munggahan di Kuningan Jawa Barat, dari Nyekar Hingga Ngubek Lauk

Tradisi Munggahan di Kuningan Jawa Barat-Desa Salareuma-Radarkuningan.com

Pawai atau bersepeda bersama ke setiap penjuru desa telah menjadi sebuah rutinitas tahunan yang sering dilakukan di berbagai wilayah termasuk Kuningan Jawa Barat.

Pawai dengan membawa obor api mengelilingi kampung ini menjadi tanda kepada setiap umat Islam bahwa bulan istimewa akan segera datang.

3. Cuci Karpet

Tradisi cuci karpet atau sajadah di Waduk Darma juga menjadi salah satu tradisi munggahan unik di Kuningan Jawa Barat.

Mencuci karpet masjid atau sajadah ini menandakan persiapan dalam menyambut datangnya bulan limpahan pahala. Bulan di mana setiap Muslim dianjurkan untuk berlomba-lomba dalam kebaikan karena setiap amalan baik dan ibadah yang dilakukan akan mendapat pahala yang berlimpah.

BACA JUGA: Gak Harus Jauh-jauh, 5 Tempat Wisata di Kuningan Ini Cocok Untuk Munggahan

BACA JUGA: Top 5 Kedai Seblak di Kuningan Jawa Barat yang Bumbu Kuahnya Nendang Pol, Ada Banyak Pilihan Toping

Tradisi cuci karpet atau sajadah di Waduk Darma Kuningan ini menjadi persiapan penting untuk menjalankan ibadah di bulan Ramadhan.

4.Ngubek Lauk

Tradisi munggahan di Kuningan Jawa Barat ini terbilang cukup unik. 

Pasalnya, menjelang datangnya bulan Ramadhan masyarakat Kuningan khususnya warga Desa Karangmuncang, Kecamatan Cigandamekar bakal beramai-ramai mencari ikan dengan tangan.

Ikan yang ditangkap tanpa menggunakan peralatan pancing tersebut nantinya akan menjadi hidangan keluarga masing-masing.

BACA JUGA: Pedas Nampol! Ini 3 Seblak Paling Laris dan Populer di Kuningan Jawa Barat

BACA JUGA: Berapa Besaran Zakat Fitrah 2024 di Kabupaten Kuningan Usai Harga Beras Naik? Segini Nominal yang Ditetapkan

Nah, itulah beberapa tradisi yang munggahan di Kuningan Jawa Barat. (*)

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Sumber: berbagai sumber