Ga Bisa Yura, 2 Pemain Persib Bandung Tidak Bisa Penuhi Panggilan STY untuk Round 3 Lawan Arab Saudi

RADARKUNINGAN.COM - "Ga Bisa Yura" penggalan kalimat yang viral baru-baru ini, dan cocok pula untuk dikaitkan dengan 2 pemain Persib Bandung yang tidak bisa penuhi panggilan Shin Tae-yong. 

Coach STY memang sedang berburu beberapa pemain depan untuk diterjunkan pada round 3 Kualifikasi Piala Dunia 2026, 2 nama pemain Maung Bandung ini sempat jadi opsi yang bagus.

Mereka berdua adalah David da Silva dan Ciro Alves, mengapa dikaitkan dengan skuad Garuda untuk Kualifikasi Pildun? Karena duo bomber pangeran biru ini dinilai cocok perkuat tumpuan di lini depan.

Walaupun dinilai cocok buat tumpuan di lini depan saat melawan Arab Saudi maupun Australia pada round 3, tapi David dan Ciro tidak bisa tembus ke pasukan Timnas Indonesia, mengapa?

BACA JUGA:Pelatih Swansea Luke Williams Kena Kritik, Diminta Tiru STY Mainkan Nathan Tjoe-A-On Jadi Gelandang

Pada dasarnya bila pemain yang ingin dijadikan opsi tambahan untuk melengkapi skuad Timnas Indonesia, biasanya diambil dari pemain lokal murni atau pemain keturunan (naturalisasi).

David dan Ciro memang punya performa oke, terbukti bersama Persib Bandung, duo bomber ini kelewat gacor dalam cetak gol maupun assist. 

Nah, karena alasan performanya yang top itulah pemain depan dan sayap Maung Bandung ini dinilai cocok untuk dipanggil STY untuk perkuat skuad Garuda di round 3.

Tapi masalahnya adalah dua pemain Persib ini nyatanya tak memiliki garis keturunan Indonesia, ataupun keluarga dan leluhur yang bermukim di Indonesia sekurang-kurangmya 5 sampai 10 tahun.

BACA JUGA:Sidang CAS Tunggu Tanggal 18 Agustus, Maarten Paes Diyakini Bisa Lolos, Staf Ahli Kemenpora Begitu Yakin

David da Silva merupakan pemain asing dan tidak punya garis keturunan Indonesia, dia lahir dan besar di Brasil, ia sendiri berasal dari Kota Guarulhos. 

Pria kelahiran 1989 ini tampil hebat sebagai tumpuan di lini depan Maung Bandung, akan tetapi tidak memiliki garis keturunan merah putih, itu sebabnya ia tak bisa penuhi panggilan STY. 

Rumor da Silva cocok di naturalisasi adalah karena alasan performanya yang mungkin bisa membantu skuad Garuda selama mengarungi round 3 saat melawan Arab Saudi dan Australia atau Jepang. 

Tapi karena pemain 34 tahun ini tidak punya garis keturunan Indonesia yang jelas, berarti ia tak mungkin untuk di naturalisasi, karena tidak sesuai aturan yang berlaku dari PSSI. 

Sumber: