Ahmad Syaikhu Bertemu Pengusaha, Bahas Pengembangan Pariwisata di Jawa Barat
Calon Gubernur Jawa Barat, Ahmad Syaikhu bertemu dengan para pengusaha untuk membahas tentang pengembangan sektor pariwisata.-Tangkapan layar-Jabar Ekspres
"Makanya dalam visi sangat tertera jelas, membangun Jawa Barat ke depan untuk bisa maju itu yaitu dengan prinsip orang Sunda yaitu Silih Asah, Silih Asih, Silih Asuh, jadi apa yang tertera Jabar Asih bukan hanya sekedar singkatan," tandasnya.
Sementara itu, Ketua GIPI, Herman Muchtar, mengatakan, promosi sektor pariwisata di Jawa Barat perlu ditingkatkan.
"Di sektor pariwisata ini, promosi harus ditingkatkan, baik untuk pasar mancanegara maupun domestik, sesuai dengan segmen pasar provinsi Jawa Barat," ucap Ketua GIPI, Herman Muchtar saat menyampaikan aspirasinya.
Selain itu, pihaknya juga menyoroti terkait dengan infrastruktur transportasi dalam pengembangan pariwisata, baik di darat maupun udara.
"Di mana penambahan fasilitas Whoosh perlu diperhitungkan, termasuk dampaknya pada bandara di Halim dan Bandara Kertajati yang targetnya mencapai 32 penerbangan, tetapi kini di bawah 10. Sedangkan Bandara Husein sudah tidak memiliki penerbangan," jelasnya.
Dijelaskan Herman, dengan dukungan transfortasi yang sudah memadai, nyatanya kunjungan wisatawan tidak mengalami peningkatan.
"Hal ini berdampak pada jumlah kunjungan wisatawan ke Jawa Barat yang melalui Bandung sebagai ibu kota provinsi," lanjutnya.
Herman juga menyoroti terkait penunjukan kepala dinas khususnya di sektor pariwisata yang kurang memahami dunia pariwisata itu sendiri.
"Kadangkala kepala dinas bukan dari bidang pariwisata, melainkan dari dinas lain. Sebaiknya ASN, terutama kepala dinas, perlu magang di sektor pariwisata agar memahami dunia pariwisata," ungkapnya.
Oleh karena itu, Herman menyarankan agar adanya kolaborasi antar instansi sehingga sektor pariwisata di Jabar terus mengalami peningkatan.
"Jika kita ingin pariwisata menjadi lokomotif ekonomi Jawa Barat, penting untuk membangun kolaborasi antar lembaga," tambahnya.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Sumber: