Harga Cabai di Pasar Kepuh Tembus Rp80 Ribu, Pedagang Seblak Kelimpungan

Harga Cabai di Pasar Kepuh Tembus Rp80 Ribu, Pedagang Seblak Kelimpungan

Menjelang tutup tahun, harga sayur mayur di Pasar Kepuh Kuningan, mengalami kenaikan cukup signifikan.-Andre Mahardika-Radar Kuningan

KUNINGAN, RADARKUNINGAN.COM - Harga cabai di Pasar Kepuh KUNINGAN, menyentuh angka Rp80 ribu per kilogram. 

Di penghujung tahun 2024, harga sayur mayur dan bumbu dapur di beberapa pasar tradisional kembali mengalami kenaikan signifikan. 

Selain faktor cuaca, momentum tahun baru menjadi salah satu penyebab harga-harga kompak naik.

Meskipun terjadi kenaikan harga, aktivitas di beberapa pasar tetap berlangsung ramai.

BACA JUGA:Petugas Damkar Kuningan Berjibaku Evakuasi Ular Piton Sepanjang 5 Meter

BACA JUGA:Pantai Tanjung Aan , Distinasi Wisata di Lombok yang Sayang untuk Dilewatkan

Pantauan wartawan di lapangan, para pedagang yang menambah stok barang jualannya dan para pembeli tidak mengalami penurunan.

Pipih Setiawati, pembeli asal jalan Pramuka Kuningan, mengaku harus menambah pengeluaran untuk stok penjualannya saat libur tahun baru.

Wanita yang menjalankan prosesi sebagai penjual seblak ini, terpaksa harus membeli semua kebutuhan di tengah kenaikan harga.

"Ya mau gimana lagi, semua naik, saya beli ini untuk jualan seblak. Nambahin stok, tapi harganya bingung, nambah modal lagi pastinya," ucap Pipih Setiawati kepada Radar Kuninganm Senin, 30 Desember 2024.

BACA JUGA:Tempat Wisata Gunung Cikuray, Informasi Jam Buka Sampai Harga Tiket

BACA JUGA:Saran Ahli untuk Para Pendaki Gunung Ciremai Jika Bertemu Macan Tutul, Simak!

Sementara itu, salah seorang pedagang sayuran, Wawan mengungkapkan, kenaikan tertinggi terjadi pada komoditas cabai. 

Cabai yang dijual sekarang ini, mengalami kenaikan harga hingga mencapai seratus persen secara bertahap.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Sumber: