Persiapan Pemberangkatan Haji Sudah 90 Persen, Kabag Kesra Setda Kuningan: Pemkab Siapkan 10 Bus dan Satu Truk

Persiapan Pemberangkatan Haji Sudah 90 Persen, Kabag Kesra Setda Kuningan: Pemkab Siapkan 10 Bus dan Satu Truk

Kabag Kesra Setda Kuningan, H Nunung Nurjati. (Agus Sugiarto)--

KUNINGAN, RADARKUNINGAN.COM- Empat hari lagi, jamaah haji kloter 3 asal Kabupaten Kuningan akan diberangkatkan menuju Embarkasi Haji Indramayu.

Dalam jadwal, kloter 3 yang akan berangkat tanggal 30 Mei itu berisi 366 jamaah dan 8 petugas haji. Total ada sebanyak 374 orang dalam kelompok terbang pertama asal Kuningan tersebut.

BACA JUGA:Jabatan Plt Direktur Perumda Air Minum Diperpanjang, Bupati Kuningan Belum Kirim Sinyal Pembentukan Tim Seleks

BACA JUGA:Sabet Gelar Juara Pos Kamling Terbaik di Kabupaten Kuningan, Desa Cikupa Bersaing di Polda Jawa Barat

Persiapan pemberangkatan jamaah calon haji terus dilakukan oleh Pusat Layanan Haji dan Umroh Terpadu (PLHUT) Kabupaten Kuningan. Salah satunya menyiapkan kendaraan bus membawa ratusan jamaah calon haji dan titik kumpul lokasi pemberangkatan. 
 
Seluruh calon haji asal Kabupaten Kuningan bakal diberangkatkan dari Kuningan Islamic Center (KIC) di Kompleks Perkantoran Setda Kuningan, Jl Soekarno-Hatta. Tahun ini, jamaah haji Kabupaten Kuningan mencapai 1.009 ditambah kuota cadangan provinsi  sebanyak 56 orang.
 
 
 
"Seluruh jamaah haji dipusatkan di KIC. Semua kloter berangkat dari KIC menuju embarkasi. Saat ini kami sedang terus menyempurnakan persiapan pemberangkatan untuk kenyamanan calon haji," papar Kepala Bagian Kesra Setda Kuningan, H Nunung Nurjati, Jumat 26 Mei 2023.
 
Nunung, panggilan akrabnya mengatakan, persiapan untuk kesuksesan pemberangkatan jamaah sudah mencapai 90 persen.
 
Ke 374 jamaah dan petugas yang berangkat pada 30 Mei akan menaiki 10 bus serta disediakan 1 mobil lagi untuk membawa barang jamaah. Satu bus berisi 37 orang. 
 
"Kami mempersiapkan 10 bus dan satu truk untuk membawa jamaah dan barang pada kloter 3. Bus-bus ini dalam kondisi bagus dan kami jamin nyaman untuk para jamaah. Kami ingin memberikan pelayanan yang terbaik bagi seluruh jamaah haji," ujar Nunung.
 
 
 
Kemudian untuk kelancaraan dan mencegah kemacetan saat pemberangkatan, sambung Nunung, kendaraan pengantar tidak diijinkan masuk ke area KIC.
 
Kendaraan pengantar hanya boleh sampai pintu gerbang dan akan diminta untuk segera memutar untuk menghindari kemacetan.
 
"Jamaah calon haji kloter 3 sudah kami umumkan untuk kumpul jam 03.00 dan berangkat pukul 05.00. Semua kendaraan pengantar tidak boleh masuk, hanya mobil yang ditumpangi jamaah saja yang boleh langsung sampai KIC. Prosedur ini kami lakukan guna menghindari kemacetan di sekitar lokasi pemberangkatan," sebut dia.
 
 
 
Musim haji tahun ini, jumlah calon haji asal Kabupaten Kuningan akan diberangkatkan dalam waktu yang berbeda. Yakni tanggal 30 Mei, 7 Juni dan 21 Juni 2023. Semua calon haji diberangkatkan dari Kuningan Islamic Center (KIC) menuju Embarkasi Indramayu sebelum diterbangkan dari Bandara Kertajati, Kabupaten Majalengka.
 
Kepala Seksi Penyelenggaraan Haji dan Umrah pada Kantor Kementerian Agama (Kemenag)  Kabupaten Kuningan, H Ahmad Sadudin menerangkan, jumlah calon haji Kabupaten Kuningan berhasil memecahkan rekor dari sisi jamaah. Jika biasanya jamaah calon haji hanya dibawah angka 1.000 orang, tahun sekarang mencapai 1.009. 
 
 
 
"Jumlah ini belum ditambah dari kuota calon haji cadangan Jawa Barat. Kabupaten Kuningan mendapat tambahan kuota haji cadangan Jawa Barat yang lumayan banyak. Sampai batas waktu pelunasan tahap ketiga kuota cadangan ditutup tanggal 19 Mei 2023 pukul 15.00, ada 52 jamaah yang melakukan pelunasan," terang Ahmad Sadudin kepada radarkuningan.com. 
 
Sadudin memaparkan, tahun 2023, Kabupaten Kuningan akan memberangkatkan 1.009 calon haji reguler ditambah 52 calon haji cadangan dari tahap ketiga. Ribuan calon haji asal Kuningan tersebut dibagi menjadi tiga kloter pemberangkatan. Untuk kloter 3 sebanyak 366 jamaah ditambah 8 petugas haji berangkat tanggal 30 Mei 2023. (Agus)

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Sumber: