Ini Komposisi Usia Jamaah Haji Kuningan, Termuda 23 Tahun, Calon Haji Tertua Berumur 93 Tahun

Rabu 24-05-2023,19:31 WIB
Reporter : Bubud Sihabudin
Editor : Agus Sugiarto
  BACA JUGA:ALHAMDULILLAH, Tahun Ini 1.061 Calon Haji Kuningan Akan Diberangkatkan, Satu Kloter Digabung dengan Cirebon   "Kami sedang melakukan persiapan untuk keberangkatan jamaah calon haji kloter 3 yang dijadwalkan berangkat tanggal 30 Mei. Untuk menyukseskannya, kami berkoordinasi dengan Bagian Kesra Setda Kuningan," jelas Kepala Seksi Penyelenggaraan Haji dan Umrah Kementerian Agama Kabupaten Kuningan, Ahmad Sadudin, Rabu 24 Mei 2023.   Sadudin juga menerangkan komposisi usia jamaah calon haji. Jamaah termuda masih berstatus mahasiswa yang sedang menempuh pendidikan di Perguruan Tinggi.   "Usianya baru 23 tahun. Calon haji ini bisa disebut yang termuda. Sedangkan yang tertua berusia 93 tahun," ujar Sadudin kepada radarkuningan.com.   BACA JUGA:Empat Pejabat Eselon II Pemkab Kuningan Tunaikan Ibadah Haji, Sudah Ajukan Surat Cuti ke BKPSDM   BACA JUGA:Eksplorasi Pulau Sulawesi, Biker XMAX Buktikan Ketangguhan Motor dan Solidaritas Antar Rekan Komunitas   Begitu juga dengan latar belakang pekerjaan calon haji. Sadudin mengatakan, jamaah calon haji tidak hanya berasal dari pengusaha, birokrat, PNS, dan kalangan menengah atas saja namun juga masyarakat biasa.   Seperti petani, pedagang dan profesi lainnya. "Bahkan banyak petani yang menabung bertahun-tahun untuk bisa menunaikan ibadah haji," sebut Sadudin.   Dia memaparkan, tahun 2023, Kabupaten Kuningan akan memberangkatkan 1.009 calon haji reguler ditambah 52 calon haji cadangan dari tahap ketiga.   Ribuan calon haji asal Kuningan tersebut dibagi menjadi tiga kloter pemberangkatan. Untuk kloter 3 sebanyak 366 jamaah ditambah 8 petugas haji berangkat tanggal 30 Mei 2023.   BACA JUGA:Komitmen Bangun Bisnis Berkelanjutan, Bank Mandiri Incar Rp5 Triliun dari Penerbitan Green Bond   BACA JUGA:CCEP Indonesia Raih Penghargaan di Ajang Indonesia Green and Sustainable Companies Award 2023   Kemudian kloter 11 akan diberangkatkan tanggal 7 Juni dengan jumlah calon jamaah haji 366 dan 8 petugas haji. Satu kloter lagi tergabung dalam kloter 18.   Di kloter ini, jamaah haji asal Kuningan digabung dengan Cirebon. Ada 286 jamaah dan sisanya sebanyak 82 orang dari Cirebon. Pemberangkatan kloter 18 sesuai jadwal yakni tanggal 21 Juni.    Namun untuk kloter 18 kemungkinan jamaah haji asal Cirebon akan berkurang, jika calon haji cadangan kuota Jawa Barat masuk dalam kloter ini.   BACA JUGA:Jumat, Tiga Rombongan Relawan Ganjaris Kuningan 'Serbu' Lenteng Agung, Jakarta   BACA JUGA:Jabat Dewan Pertimbangan Uniku, Rektor dan Pengurus Yayasan Sang Adipati Kuningan Sowan ke Rokhmat Ardiyan   Saat ini pihaknya sedang berupaya memasukan calon haji cadangan masuk dalam kloter gabungan.   "Kan ada tambahan kuota 52 orang dari tahap ketiga. Nah, kami sedang berupaya calon haji tambahan ini masuk ke kloter 18. Dengan begitu, jamaah asal Cirebon otomatis jumlahnya akan berkurang karena posisinya diisi dari Kuningan," ungkapnya. (*)
Tags : #pemkab kuningan #pemberangkatan #kuota haji #kemenag kuningan #jamaah haji #embarkasi #calon haji #bandara kertajati
Kategori :

Terkait

Terpopuler

Terkini