RADARKUNINGAN.COM - Proses sidang di Court Arbitration of Sport (CAS) membutuhkan waktu setidaknya 6-12 bulan sejak pengajuan dilakukan. Lalu bagaimana dengan Maarten Paes? Apakah masih terkejar membela Timnas Indonesia?
Seperti diketahui, Maarten Vincent Paes kini masih dalam proses pengajuan arbitrase di CAS. Namun agenda persidangan untuk menggugat Statuta FIFA 2022 Pasal 9 ayat 2 itu, masih belum masik dalam List of Hearings pada Juli 2024.
Mengacu pada FAQ dari Tribunal Arbitral Du Sport alias CAS yang bermarkas di Swiss, proses pengajuan tersebut dapat dilakukan dengan terlebih dahulu mengirimkan permohonan ke Kantor Pengadilan CAS.
Selanjutnya akan berlangsung proses korespondensi, di mana tergugat dan penggugat mengajukan balasan ke CAS.
BACA JUGA:Tiga Hari Jelang Latihan Perdana, Pergerakan Transfer Persib Bandung Masih Adem Ayem
Bila pertukaran pernyataan tersebut telah dilakukan, barulah tergugat dan penggugat akan didengarkan keterangannya di hadapan persidangan.
Penggugat dan tergugat lantas akan saling memberikan argumentasi, dan mengajukan bukti untuk menguatkan dan meyakinkan hakim.
CAS lantas akan memutus perkara tersebut dalam beberapa pekan, kecuali dalam kasus banding, putusan bisa dibaca kan di hari yang sama.
Seluruh rangkaian sidang di CAS sejak pengajuan dilakukan, kemungkinan besar akan memakan waktu antara 6-12 bulan.
BACA JUGA:Roberto Mancini dan Shin Tae-yong Adu Taktik di Kualifikasi Piala Dunia Round 3
"Prosedur biasa berlangsung antara 6 dan 12 bulan," demikian tertulis pada FAQ Court Arbitrarion of Sport, dikutip radarkuningan.com, Sabtu, 29, Juni 2024.
Sementara untuk prosedur banding, putusan harus diucapkan dalam waktu tiga bulan setelah penyerahan berkas kepada panel.
Kendati demikian, untuk kasus yang bersifat mendesak, CAS bisa melakukan proses yang relatif singkat. Bahkan memiliki diskresi untuk merekomendasikan tindakan sementara.
"Dalam kasus yang mendesak dan atas permintaan, CAS dapat, dalam waktu yang sangat singkat, memerintahkan tindakan sementara atau menangguhkan pelaksanaan keputusan yang diajukan banding," tulis FAQ CAS.
BACA JUGA:Maarten Paes akan Turun di Piala AFF 2024 Demi Indonesia Jadi Juara?