"Dengan demikian Matthew masih tetap bergabung dengan timnas Indonesia, dan orang tuanya juga sangat mendukung terutama ibunya. Jadi sudah jelas ya," ujar Sumardji.
Pemain berusia 15 tahun ini punya dua garis keturunan, ayahnya berasal dari Australia sedangkan ibunya asli Batak dari Indonesia.
Berarti Baker sudah pasti tetap akan memilih skuad Garuda, dan kemungkinan juga dirinya nanti akan menjalani naturalisasi.
Jika benar pemain Melbourne City FC U18 ini sudah resmi di naturalisasi, maka dirinya bisa tetap berada di skuad merah putih, dan tim kanguru tidak akan bisa memanggil pemain bek satu ini.
BACA JUGA:Profil Million Manhoef, Keturunan Indonesia di Stoke City, Simak Penjelasannya
Keputusan Matthew Sitorus Baker tetap memilih Indonesia merupakan bukti cinta dirinya kepada tanah air kelahiran Ibunda nya, dan patut diapresiasi setinggi-tingginya.