Beberapa di antaranya bahkan menyindir bahwa Indonesia tidak mungkin bisa lolos ke putaran ketiga Kualifikasi Piala Dunia 2026 tanpa bantuan pemain naturalisasi dari Eropa.
Komentar-komentar dari netizen Vietnam ini menyoroti penggunaan pemain naturalisasi yang dianggap sebagai faktor utama kesuksesan Indonesia.
Mereka menganggap bahwa Indonesia terlalu mengandalkan pemain-pemain ini, sehingga kurang menarik untuk ditonton.
Bahkan ada yang menyebut Timnas Indonesia sebagai "Timnas Belanda berkewarganegaraan Indonesia," merujuk pada pemain-pemain keturunan Belanda yang kini membela Garuda.
BACA JUGA:Striker Persib Bandung Bombardir Benteng PSBS Biak, Setengah Babak, Setengah Lapang
Meski demikian, kritik ini tidak menyurutkan semangat Timnas Indonesia. Di bawah bimbingan Shin Tae-yong, tim ini terus menunjukkan perkembangan signifikan.
Keberhasilan mengalahkan tim-tim kuat ASEAN seperti Vietnam, Filipina, Malaysia, dan Thailand di putaran kedua membuktikan bahwa Indonesia layak berada di putaran ketiga.
Harapan Tinggi di Putaran Ketiga
Meskipun tantangan berat menanti di Grup C, yang diisi oleh tim-tim kuat seperti Jepang, Australia, Arab Saudi, China, dan Bahrain, peluang Indonesia untuk lolos ke Piala Dunia 2026 masih terbuka lebar.
BACA JUGA:Alternatif Safari, Inilah Rekomendasi Browser Terbaik untuk iPhone
Indonesia hanya perlu finis di posisi empat besar untuk menjaga asa menuju Piala Dunia 2026.
Dukungan penuh dari para penggemar sepak bola di Asia Tenggara.
Termasuk sebagian besar netizen yang berharap pada sukses Timnas Indonesia, menjadi tambahan motivasi.
Namun, untuk mencapai target tersebut, Timnas Indonesia harus memanfaatkan setiap peluang dan tetap fokus pada setiap pertandingan.
BACA JUGA:Timnas Datangkan Asisten Baru Buat Shin Tae Yong, Simak Penjelasannya
Pengalaman dan kualitas pemain naturalisasi mungkin menjadi salah satu faktor kunci, tetapi kerja sama tim dan strategi yang matang tetap menjadi elemen paling penting dalam mencapai kesuksesan.