Bungkam Kritik, 2.300 Penumpang Terbang dari Bandara Kertajati di Hari Pertama Beroperasi

Bungkam Kritik, 2.300 Penumpang Terbang dari Bandara Kertajati di Hari Pertama Beroperasi

Penumpang Bandara Kertajati Majalengka di hari pertama beroperasi mencapai 2.300 orang. -Humas Jabar-radarkuningan.com

BACA JUGA:Pengurus BPD Suarakan Tuntutan Kenaikan Honor, Ketua PABPDSI Kuningan: Anggaran BPD Hanya 5 Persen

"Kertajati adalah bandara terbesar kedua setelah Soekarno Hatta, maka wajar Jabar yang sebelumnya belum ada bandara yang besar sekarang ada. Dan yang lebih hebat lagi lokasinya cukup sentral atau strategis, maka kita harapkan umrah dan haji terus berangkat dan datang ke sini," kata Budi. 

Pasca operasional penuh Kertajati, Budi optimistis faktor pendukung lain seperti hotel, travel, dan pariwisata akan terus tumbuh. 

Dirinya juga yakin besarnya populasi dan keindahan alam Jabar berpotensi meningkatnya aktivitas penerbangan Bandara Kertajati

"Ke depannya saya melihat dari makro ke mikro bahwa Jabar ini satu tempat yang indah sehingga menjadi tujuan wisata. Populasinya juga besar sehingga potensi untuk keluar masuk itu tinggi," pungkas Budi.

BACA JUGA:Wakil Bupati Kuningan Ucapkan Terima Kasih, Janji Tuntaskan Pekerjaan sampai Akhir Masa Jabatan

Sementara itu, Penjabat Gubernur Jabar Bey Machmudin turut meninjau Bandara Kertajati yang masuk pengoperasian secara penuh ditandai dengan penerbangan perdana maskapai Air Asia rute Kertajati - Denpasar. 

Bey Machmudin memastikan bahwa Bandara Kertajati sudah siap 100 persen beroperasi. Oleh karenanya ia mengimbau masyarakat untuk memanfaatkan hadirnya bandara yang menjadi kebanggaan warga Jabar tersebut. Terlebih akses ke Kertajati pun sangat mudah dan cepat melalui Tol Cileunyi-Sumedang-Dawuan (Cisumdawu). 

"Tadi saya dari Bandung sejam ke sini. Kalau naik Damri 1,5 jam, tapi ke Jakarta bisa lebih dari dua jam," tuturnya. 

Pada awal pengoperasian penuh ini Bandara Kertajati melayani tujuh rute penerbangan, yaitu ke Balikpapan, Banjarmasin, Batam, Denpasar, Makassar, Medan dan Palembang, termasuk rute penerbangan mancanegara dari dan ke Kuala Lumpur, Malaysia. Selain Air Asia, maskapai Citilink dan Super Air Jet sudah melayani penerbangan di Kertajati.

BACA JUGA:Pinton Seni Murangkalih di SDN 17 Kuningan Meriah, Ada Kolaborasi Rampak Angklung dan Tari Ringkang Gumiwang

Bey mengatakan, untuk lebih mengoptimalkan operasional Kertajati, pihaknya sudah menginstruksikan ASN di Jabar untuk bepergian menggunakan Bandara Kertajati sekaligus kepada ASN di wilayah Jawa Tengah, khususnya daerah yang berbatasan dengan Jabar. 

"Untuk optimalisasi kami sudah imbau ASN Jabar untuk menggunakan Kertajati dan ASN di Jateng yang di wilayah Brebes dan sekitarnya kami juga sudah mengimbau untuk menggunakan ini karena secara jarak lebih dekat," ungkap Bey. 

Ia optimistis aktivitas Bandara Kertajati akan lebih ramai dalam waktu yang tidak terlalu lama. Hal tersebut akan berdampak pada meningkatkanya geliat pariwisata, khususnya di kawasan Ciayumajakuning (Cirebon, Indramayu, Majalengka, dan Kuningan).

"Saya optimistis ke depan (pertumbuhan sektor pariwisata) akan meningkat karena salah satunya banyak destinasi wisata di daerah sini," ucapnya.

Cek Berita dan Artikel lainnya di Google News

Sumber: