Di Majalengka, Harga Daging Ayam Tembus Rp47 Ribu

Di Majalengka, Harga Daging Ayam Tembus Rp47 Ribu

Harga kebutuhan pokok mengalami kenaikan signifikan. Selain harga daging ayam menembus Rp47 ribu per kilogram, kini harga cabai di Pasar Cigasong melonjak hingga Rp60 ribu per kilogram.--Radar Majalengka

Dijelaskan Supriadi, jika tidak ada tindakan dari Pemerintah Daerah, lonjakan harga kebutuhan pokok di Majalengka diperkirakan masih akan berlanjut.

Seperti diketahui, harga kebutuhan pokok di Kabupaten Majalengka kembali mengalami kenaikan signifikan. 

Setelah daging ayam menembus Rp47 ribu per kilogram, kini harga cabai di Pasar Cigasong juga melonjak hingga mencapai Rp60 ribu per kilogram.

Kenaikan tersebut mencakup cabai keriting, cabai biasa, hingga cabai rawit merah. 

Padahal, beberapa hari sebelumnya harga cabai masih stabil di kisaran Rp50 ribu per kilogram.

BACA JUGA:Bukan Ratu Tisha, Ini Skenario Calon Ketua Umum PSSI Jika Erick Thohir Mundur

BACA JUGA:Perayaan Satu Dekade MAXi, Keseruan CustoMAXi Yamaha Hadir kembali dan Buka Keseruan Perdana di Semarang!

Bahkan, harga cabai borongan yang semula Rp40 ribu per kilogram kini naik menjadi Rp50 ribu.

"Kalau eceran sekarang Rp60 ribu per kilogram, sedangkan untuk borongan Rp50 ribu. Sebelumnya jauh lebih murah, masih sekitar Rp40 ribu. Jadi kenaikannya sangat terasa, baik bagi pedagang maupun pembeli," ungkap Supriadi.

Sementara itu, salah seorang pembeli di Pasar Cigasong, Ijah (39), mengaku kewalahan mengatur pengeluaran harian karena hampir semua kebutuhan pokok naik bersamaan.

"Daging ayam sudah mahal, sekarang cabai juga naik. Masak sehari-hari jadi serba sulit, apalagi untuk usaha warung makan. Modal semakin besar, sementara pembeli tidak bisa langsung menerima harga jual yang ikut naik,” keluh Ijah.

Tak hanya pembeli, sejumlah pedagang pun menuturkan bahwa lonjakan harga membuat transaksi di pasar menurun. 

BACA JUGA:Harga Daging Ayam di Pasar Tradisional Melonjak, Ternyata Ini Penyebabnya

BACA JUGA:Ciptakan ASN Berkualitas, Pemkab Kuningan Terapkan Manajemen Talenta

Banyak konsumen memilih mengurangi jumlah belanja, terutama untuk cabai yang masih bisa dikurangi penggunaannya.

Cek Berita dan Artikel lainnya di Google News

Sumber: