Ratusan Peserta Tampil di STQH Ke-46

Ratusan Peserta Tampil di STQH Ke-46

KUNINGAN–Sebanyak 256 peserta dari delapan kecabangan mengikuti Seleksi Tilawatil Quran dan Hadits (STQH) ke-46 tingkat Kabupaten Kuningan. Kegiatan ini secara resmi dibuka langsung Bupati H Acep Purnama SH MH di aula Hotel Purnama Mulia Cigugur, kemarin (3/3).

Pembukaan STQH ini ditandai dengan pemukulan bedug, disaksikan langsung Asda I Setda Drs H Dadi Hariadi MSi, Kepala Kantor Kemenag Kuningan Drs H Asep Hidayat MM, Kabag Kesra Setda H Nunung Nurjati SPd MSi, Ketua MUI Kuningan, camat, kepala KUA serta sejumlah tamu undangan lain. Adapun tempat perlombaan dibagi di delapan titik berbeda yang berlangsung hanya dalam satu hari.

Bupati H Acep Purnama menyampaikan, STQH ke-46 tingkat Kabupaten Kuningan ini bertujuan untuk menumbuhkan kecintaan dan kegemaran masyarakat dalam membaca, memahami, menghayati serta mengamalkan isi kandungan Alquran dalam berkehidupan sehari-hari. Sekaligus untuk menciptakan generasi Qurani Kabupaten Kuningan yang berkualitas dan berprestasi.

“Musabaqah ini merupakan program rutin setiap tahun, untuk mewujudkan visi dan misi melalui perlombaan yang dapat meningkatkan membaca Alquran untuk masyarakat Kabupaten Kuningan. Kegiatan ini telah menjadi tradisi yang diselenggarakan mulai dari tingkat desa/kelurahan, kecamatan, kabupaten, provinsi hingga ke tingkat nasional bahkan internasional,” papar Bupati Acep ketika membuka STQH.

Menurutnya, pada pelaksanaan STQH tahun ini berbeda dari tahun sebelumnya. Sebab penyelenggaraan STQH tahun ini dilaksanakan dengan sederhana akibat pandemi Covid-19, namun tidak mengurangi makna dan tujuan kegiatan STQH.

Pihaknya juga mengapresiasi Kesra Setda Kabupaten Kuningan, Kantor Kemenag Kuningan dan LPTQ Kabupaten Kuningan selaku leading sektor lima penyelenggaraan kegiatan STQH.

“Karena dengan semangat yang tinggi, kerja sama dan koordinasi yang baik, insya Allah kegiatan ini akan berjalan dengan sukses. Kita harus optimis dan bangkit dari segala dampak akibat pandemi, namun saya juga berpesan agar penyelenggaraan STQH Ini tetap menerapkan dan memperhatikan protokol kesehatan,” ujar dia.

Sementara Ketua Umum LPTQ Kuningan Dr H Dian Rachmat Yanuar MSi yang diwakili Asda I H Dadi Hariadi MSi melaporkan, peserta atau kafilah STQH merupakan perwakilan dari setiap kecamatan se-Kabupaten Kuningan. Adapun jumlah peserta 256 dari delapan kecabangan, serta ditambah dua orang official dari masing-masing kecamatan.

“STQH pada tahun ini hanya memperlombakan 8 kecabangan dari 10 kecabangan yang diperlombakan. Untuk 2 cabang tersebut yaitu hadits dan tafsir yang tidak bisa dilaksanakan pada tahun ini, mengingat dan menimbang keterbatasan waktu dengan situasi pandemi,” kata Dadi.

Kepala Kantor Kemenag Kuningan H Asep Hidayat menyatakan, penyelenggaraan STQH tahun ini berbeda dengan tahun lalu akibat adanya pandemi Covid-19. Sehingga selama pelaksanaan wajib menerapkan prokes seperti penggunaan masker, cuci tangan dengan air mengalir dan jaga jarak.

“Melalui ikhtiar dan upaya pembenahan penyelenggaraan ini, diharapkan STQH berfungsi sebagai aktualisasi spirit keberagamaan untuk menyatukan langkah membangun generasi Qurani menuju Kuningan Maju. Yakni dengan inovasi dan kolaborasi, dan pastinya dalam rangka mewujudkan SDM unggul dengan membumikan Al Quran,” harapnya. (ags)

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Sumber: