Launching Solusi Store Pasar Digital UMKM

Launching Solusi Store Pasar Digital UMKM

KUNINGAN – Bupati H Acep Purnama SH MH meresmikan sebuah platform digital yakni Solusi Store Pasar Digital (PaDi) UMKM Kabupaten Kuningan. Langkah ini menjadi salah satu solusi dalam memperluas target pasar produk UMKM Kuningan.

Sebab UMKM menjadi salah satu instrumen penting dalam rantai ekonomi di Indonesia. Pemanfaatan teknologi di era digital bagi UMKM dapat mendukung percepatan pertumbuhan sektor ini.

Oleh sebab itu, pemerintah pusat melalui Kementerian BUMN menghadirkan platform digital untuk memfasilitasi pengembangan potensi pelaku ekonomi lokal. Platform yang dimaksud yakni pasar digital UMKM atau yang dikenal dengan PaDi UMKM.

PaDi UMKM merupakan platform karya anak bangsa yang diinisiasi oleh Kementerian BUMN. Selanjutnya dikembangkan oleh PT Telkom Indonesia yang berperan sebagai pengelola informasi terpusat dan layanan pemasaran business-to-business (B2B).

Kehadiran PaDi UMKM memberikan beragam keuntungan baik bagi UMKM, BUMN maupun pemerintah. Bagi UMKM, kemudahan yang diperoleh antara lain akses pasar yang lebih luas hingga BUMN, e-commerce skala lokal dan global, pembiayaan/permodalan dan insight bagi UMKM untuk peningkatan kualitas produk.

Bupati H Acep Purnama SH MH berterima kasih kepada berbagai pihak yang telah berinovasi di tengah pandemi Covid-19 karena berdampak pada kegiatan ekonomi, sehingga dapat bangkit secara perlahan. Kini sudah saatnya bagi pelaku UMKM untuk beradaptasi dengan era digital.

“Pasar Digital memang tidak terlihat secara fisik, namun pasar digital nyata. Omzetnya bahkan bisa lebih besar dibandingkan pasar yang berwujud, saya pesan kepada para pelaku UMKM, terus lakukan koordinasi dan lahirkan solusi untuk setiap permasalahan yang ada,” kata Acep, akhir pekan kemarin.

Menurutnya, setiap produk UMKM yang akan dijual, pilihlah bahan baku berkualitas dan olah secara higienis. Tetap perhatikan biaya produksi, sehingga dapat dijual dengan harga yang kompetitif.

“Manfaatkan ruang menjadi peluang, jangan terhalang oleh pandemi. Mari kita songsong era revolusi industri 4.0 yang mengutamakan penggunaan media digital,” tandasnya.

Sementara itu, Ketua Penyelenggara Ir Oki Pitaloka menyebutkan, terdapat 77 UMKM di Kuningan mulai dari Pasawahan hingga Cilebak. Semoga melalui Solusi Store, ekonomi para pelaku UMKM dapat dibangkitkan menuju pasar digital.

“Saat ini ada sekitar 32 produk sudah kami posting, kami ingin membuat UMKM meningkat dengan adanya pasar digital ini. Mudah-mudahan melalui kerja sama dengan PT Telkom, semangat yang dibawa oleh UMKM berhasil dan bisa terlaksana,” harapnya.

Ketua Umum PaDi UMKM sekaligus pendiri Solusi Store PaDi UMKM Kuningan Achmad Hidayat SPsi memaparkan, pembangunan ekonomi akan lebih mantap jika ditunjang oleh para pelaku UMKM yang memiliki modal semangat dan kepedulian. Melalui Komunitas PaDi UMKM Kabupaten Kuningan, Ia mencoba membuat gebrakan dengan sebuah brand dari UMKM.

“Saya sangat ingin menggerakkan teman-teman UMKM agar mendapatkan strategi pemasaran yang lebih luas secara gotong royong. Salah satu caranya adalah dengan melaksanakan program aktivitas kolaborasi dengan PT Telkom Indonesia,” terangnya.

Ia meyakini, melalui Solusi Store yang tergabung dalam PaDi UMKM, maka para UMKM dapat menjual produk secara digital dengan mudah. Sebab Solusi Store memiliki visi misi di antaranya untuk bersinergi dengan pemerintah kabupaten dalam membangun dan meningkatkan ekonomi pelaku UMKM, sekaligus berupaya meningkatkan produktivitas serta standar produksi yang lebih baik. (ags)

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Sumber: