Fuso Hantam Bengkel, Satu Orang Tewas

Fuso Hantam Bengkel, Satu Orang Tewas

KUNINGAN-Sebuah kendaraan truk fuso pengangkut minuman jelly mengalami kecelakaan di tanjakan Ciporang dan menghantam bengkel motor hingga menyebabkan seorang warga meninggal dunia, Senin (14/6) dini hari sekitar pukul 02.30 WIB.

Berdasarkan informasi dihimpun, kecelakaan tersebut terjadi diduga truk muatan penuh minuman jelly cup tersebut tak kuat melintasi jalanan yang menanjak hingga akhirnya mundur tak terkendali dan menghantam bangunan bengkel dan warung di kiri jalan.

Pemilik bengkel Andris (24) warga Ciamis yang kala itu sedang terlelap tidur menjadi korban akibat tertimpa puing-puing bangunan hingga meninggal dunia. Sementara seorang montir bernama Haddid Ajaryat (20) warga Cijoho berhasil selamat dan hanya mengalami luka ringan. Kecelakaan yang meluluhlantakkan bangunan bengkel juga turut menghancurkan puluhan motor di dalamnya yang sedang dalam proses perbaikan.

\"Kejadiannya sekitar pukul 02.30 WIB, truk fuso tak kuat nanjak dan akhirnya mundur kemudian menabrak bangunan bengkel dan warung. Satu orang meninggal dunia adalah pemilik bengkel orang Ciamis, dan seorang pekerja bengkel berhasil selamat karena saat kejadian dia sedang di kamar kecil. Sementara sopir fuso katanya kabur, hanya kernetnya yang diamankan petugas,\" ungkap Ketua RT setempat Eman Suherman kepada Radar di lokasi kejadian.

Eman menduga sopir truk fuso yang belum diketahui identitasnya tersebut tidak mengetahui kondisi dan medan jalan yang dilaluinya. Pasalnya, sopir truk sarat muatan minuman jelly sebanyak 1.025 dus tersebut malah memilih jalur Ciporang yang terdapat turunan dan tanjakan cukup curam.

\"Infonya sopir mengikuti petunjuk google map yang mengarahkan perjalanannya ke Lebakwangi lewat Ciporang. Padahal kalau lewat jalan baru Kertawangunan lebih aman karena jalannya lebih landai dan lebar,\" ujar Eman.

Kecelakaan lalu lintas truk fuso ini pun langsung mendapat penanganan petugas dari Unit Laka Polres Kuningan yang mendatangi lokasi melakukan olah TKP sekaligus mengamankan kernet truk untuk dimintai keterangan. Sementara korban pemilik bengkel Andris dan montir Haddid oleh warga langsung dilarikan ke Rumah Sakit Wijaya untuk mendapat penanganan medis.

Kasat Lantas Polres Kuningan AKP Tahir Muhidin melalui Kanit Laka Iptu Mukhali mengatakan, pihaknya kini masih mendalami kasus kecelakaan tunggal yang menyebabkan satu korban meninggal dan satu lagi luka ringan tersebut. \"Korban atas nama Andris sempat dilarikan ke rumah sakit, namun akhirnya meninggal dunia saat dalam penanganan dokter karena kondisi luka yang cukup berat di bagian kepala dan tubuh lainnya. Sementara korban atas nama Haddid hanya mengalami luka ringan dan sudah diperbolehkan pulang,\" ungkap Kanit Laka Polres Kuningan Iptu Mukhali.

Mukhali menambahkan, pihaknya sudah mengamankan kernet truk fuso untuk dimintai keterangan terkait kecelakaan maut tersebut. \"Terkait sopir truk, kami sudah kantongi identitasnya dan kini sedang dalam pencarian. Mungkin dia mengamankan diri karena takut, namun kami sudah cari ke rumahnya ternyata belum pulang. Mudah-mudahan secepatnya bisa kami amankan atau yang bersangkutan bisa langsung menyerahkan diri untuk mempertanggungjawabkan kejadian ini,\" ujar Mukhali.

Sementara itu hingga Senin petang, kendaraan truk fuso masih di lokasi dan menjadi tontonan warga yang penasaran ingin melihat dari dekat. Namun satu kendaraan derek sudah disiapkan di lokasi untuk mengevakuasi truk fuso yang terperosok tersebut. (fik)

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Sumber: