Belum Sebulan, Bertambah 2.325 Kasus Covid-19

Belum Sebulan, Bertambah 2.325 Kasus Covid-19

KUNINGAN – Belum genap satu bulan, jumlah penambahan kasus terkonfirmasi positif Covid-19 di Kuningan sejak awal Juni 2021 mencapai angka 2.325 orang. Hal ini disebabkan akibat terjadinya penambahan kasus aktif yang terjadi hampir setiap hari.

Apalagi temuan kasus aktif hampir terjadi di semua wilayah kecamatan di Kabupaten Kuningan. Selain positif aktif yang cenderung terus meningkat, kasus kematian akibat Covid-19 juga mengalami penambahan.

Kepala Pelaksana BPBD Kuningan Indra Bayu Permana SSTP MSi menyampaikan, penambahan pasien terkonfirmasi positif Covid-19 selama satu bulan ini mengalami kenaikan 2.325 orang. Setiap harinya, rata-rata terjadi penambahan kasus aktif sebanyak 86 orang.

“Penambahan kasus aktif selama periode 1-27 Juni 2021 mencapai 2.325 orang. Rata-rata kasus aktif setiap hari naik 86 orang, sementara rata-rata kesembuhan setiap harinya 35 orang,” sebut Indra Bayu Permana dalam keterangan persnya, kemarin (27/6).

Sedangkan kasus meninggal, lanjutnya, selama kurun waktu satu bulan ada sebanyak 93 orang akibat positif Covid-19. Sehingga rata-rata setiap hari terdapat kasus kematian sejumlah 3 orang.

“Saat ini, total kasus terkonfirmasi positif Covid-19 sudah mencapai 8.404 orang. Ada kenaikan 305 orang dalam sehari, yakni total kasus sebelumnya 8.099 orang,” sebutnya.

Dari total kasus tersebut, kata Indra, sudah sebanyak 6.518 orang dinyatakan sembuh. Adapun jumlah total kematian akibat positif Covid-19 tembus 234 orang.

“Jadi sekarang masih menyisakan sebanyak 1.652 orang yang menjalani karantina atau kasus aktif,” tukasnya.

Terkait apakah Kuningan sudah dikategorikan zona merah, Ia mengaku, penilaian dari Pikobar Jabar akan diketahui pada pekan depan.

“Sampai minggu kemarin, Kabupaten Kuningan masih zona oranye. Minggu ini kurang tahu, nanti Senin atau Selasa hasil penilaian dari Pikobarnya,” terangnya.

Sementara itu, upaya penanganan untuk menekan penyebaran kasus Covid-19 masih terus dilakukan. Selain penyemprotan cairan disinfektan oleh petugas Damkar Kuningan, vaksinasi masal juga gencar dilakukan.

Salah satunya oleh pihak kepolisian yang dilakukan serentak di setiap polsek di wilayah hukum Polres Kuningan pada akhir pekan kemarin. Setiap warga yang hendak mengikuti vaksinasi gratis, hanya menyerahkan identitas kependudukan berupa fotokopi KTP dan KK.

“Kami menargetkan 7.000 masyarakat Kabupaten Kuningan mendapat vaksin dengan pelaksanaan di polsek-polsek, bekerjasama dengan puskesmas di wilayahnya masing-masing,” kata Kapolres Kuningan AKBP Doffie Fahlevi Sanjaya.

Pihaknya berharap, melalui pelaksanaan vaksinasi Covid-19 dapat membantu program nasional, sehingga dapat terealisasi percepatan vaksinasi.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Sumber: