Harimau Sunda Terakhir hidup di sisa hutan di Pulau Sumatera
Harimau Sunda Terakhir hidup di sisa hutan di Pulau Sumatera-CNN Indonesia-Radarkuningan.com
RADARKUNINGAN.COM- Harimau Sunda merupakan subspesies yang pernah ditemukan di beberapa wilayah kepulauan Sunda di Indonesia.
Menurut World Wildlife Harimau Sunda memiliki karakteristik garis-garis hitam tebal pada bulu jingganya. Harimau Sunda yang terakhir bertahan hidup di sisa hutan di Pulau Sumatera.
Seiring dengan meningkatnya deforestasi dan maraknya perburuan liar membuat harimau ini punah seperti hewan-hewan di Jawa dan Bali.
Di Indonesia sebagai negara hukum, membuat peraturan bahwasannya siapa pun yang tertangkap berburu harimau dapat dijatuhi hukuman penjara dan denda yang besar.
Meskipun hal ini juga dibarengi dengan peningkatan upaya dalam konservasi harimau, namun aturan ini termasuk penegakan hukum dan kapasitas anti perburuan liar.
BACA JUGA:Agak Canggung, Harimau Sumatera Dinamai Harimau Sunda Berdasarkan Taksonomi, Begini Hasil Penelitian
Harimau Sunda memiliki ancaman berupa kehilangan habitat dan mangsangnya dengan cepat, serta adanya perburuan liar.
Sebab masih saja ada pasar besar di Sumatera dan wilayah di Asia untuk produk dan bagian tubuh harimau.
Sub spesies Harimau Sunda terakhir yang masih ada hanyalah harimau Sumatera. Sebab 2 sub spesies lainnya sudah dinyatakan punah. Harimau Bali yang dinyatakan punah tahun 1940 dan Harimau Jawa dinyatakan punah tahun 1980.
Harimau Sumatera kini hidup di area hutan mulai Aceh sampai dengan Lampung. Subspesies harimau Sunda ini diperkirakan hanya berjumlah 371 ekor di alam liar.
BACA JUGA:Kisah Sebuah Desa yang Penduduknya Habis Dimangsa Harimau Sunda
Menurut catatan Lembaga Suar Galang Keadilan, kematian harimau Sumatera pada tahun 2019 hingga tahun 2022 terjadi sebanyak 19.
Penyebab kematian terbanyak Harimau Sumatera adalah karena perburuan. Namun berdasarkan perkiraan Lembaga Suar Galang bahwa populasi Harimau Sumatera adalah sekitar 500-600 ekor dengan 150-200 ekor berada di Aceh.
Upaya konservasi yang terus dilakukan memang beberapa kali telah berhasil melepasliarkan individu anak harimau.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Sumber:
- Share:
