KA Bandara Kertajati Direncanakan Sejak 2019, Ada Reaktivasi Jalur Kereta Api

KA Bandara Kertajati Direncanakan Sejak 2019, Ada Reaktivasi Jalur Kereta Api

Pemerintah memiliki beberapa rencana pembangunan terkait dengan KA Bandara Kertajati dari Cirebon, Bandung maupun Garut. Foto hanya ilustrasi.-Istimewa-radarkuningan.com

Majalengka, RADARKUNINGAN.COM - KA Bandara Kertajati sebenarnya bukan rencana baru, sudah sejak 2019 digaungkan bersamaan dengan proyek revitalisasi sejumlah jalur kereta api.

Menteri Perhubungan, Budi Karya Sumadi mengungkapkan, ada sejumlah jalur kereta api yang akan dilakukan reaktivasi dan terkoneksi sampai ke Bandara Internasional Jawa Barat (BIJB) Kertajati di Kabupaten Majalengka.

Proyek reaktivasi jalur kereta api tersebut mencakup Bandung - Garut dan Cianjur - Bandung yang dikerjakan pemerintah dan Kementerian Perhubungan (Kemenhub).

Pada siaran pers Kemenhub yang dipubliksaikan 18, Januari 2019 disebutkan bahwa reaktivasi 2 jalur kereta api ke depannya akan diteruskan sampai ke Bandara Kertajati

BACA JUGA:Penting untuk Dipahami, Jangan Lakukan 7 Hal Ini yang Tidak Disukai Oleh Kucing.

Tujuannya adalah mendukung akses ke bandar udara internasional tersebut, sehingga menjadi jangkar dari angkuran kereta api di wilayah Jawa Barat.

"Kita tahu bahwa kereta api adalah angkutan yang paling digemari masyarakat karena mudah dan tepat waktu," kata Budi Karya, saat meninjau Stasiun Cibatu, Kabupaten Garut.

Dalam reaktivasi jalur kereta api tersebut ada 2 skema pembiayaan. Untuk Jalur Kereta Api Bandung - Garut dibiayai oleh PT Kereta Api Indonesia (KAI).

Sedangkan untuk Jalur Kereta Api Cianjur - Bandung dibiayai oleh Kementerian Perhubungan. Dengan adanya 2 jalur baru ini, masyarakat diharapkan memiliki alternatif transportasi.

BACA JUGA:Angkasa Pura II Minta Jamaah Haji Jabar Seluruhnya Terbang dari Bandara Kertajati di Tahun 2024

Di sisi lain, Bandara Internasional Jawa Barat dalam perencanaannya memang memiliki stasiun kereta api.

Namun belum diketahui stasiun tersebut apakah KA Bandara Kertajati yang terkoneksi dengan proyek Kemenhub dan PT KAI.

Atau stasiun tersebut untuk Kereta Cepat Jakarta Surabaya yang dikerjakan oleh PT Kereta Cepat Indonesia China (KCIC).

Di sisi lain, selain konektivitas kereta api dari Bandung, Cianjur, Garut ke Bandara Kertajati juga kerap dipertanyakan adalah kemungkinan jalur dari Cirebon.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Sumber: