Makhluk Ghaib Penunggu Pohon Beringin Karet di Alun-alun Cilimus, Ternyata Sosok Wanita Cantik

Makhluk Ghaib Penunggu Pohon Beringin Karet di Alun-alun Cilimus, Ternyata Sosok Wanita Cantik

Alun-alun Cilimus yang kini berubah menjadi Tamcil, dulu memiliki pohon beringin yang sangat besar.-Istimewa - Dokumen-radarkuningan.com

RADARKUNINGAN.COM - Dulu, ketika Cilimus masih menjadi padukuhan, ada pohon beringin karet yang tinggi, besar dan rindang. pohon tersebut memiliki daya mistis yang tinggi. 

Konon, pohon yang berada di tengah-tengah Alun-alun Kecamatan Cilimus ini, bersemayam makhluk ghaib. Makhluk halus tersebut berupa sesosok wanita cantik. Namun saat ini pohon beringin karet tersebut sudah tidak ada.

Wanita cantik itu bernama Nyai Andayasari. Dia dianggap sosok jin baik. Oleh masyarakat setempat, disebut sosok yang “ngabgeugeuh” atau mengayomi Cilimus yang dulu hanya padukuhan dan sekarang masuk dalam wilayah Kabupaten Kuningan.

Karena kebaikannya, nama Andasyasari banyak diabadikan oleh masyarakat setempat. Di antaranya sebagai nama Sekolah Dasar Inpres Andayasari di Jalan Pasawahan sekarang.

BACA JUGA:Isu Viral Belatung di Mie Gacoan, Polres Cirebon Kota Cek Lokasi, Diperkirakan Berasal dari Cabai

Akun Sedjarah Koeningan Community dalam unggahan menyebutkan, kisah  Nyai Andayasari pertama diungkap oleh Ki Sacawana. Ketika itu, Sacawana baru pertama kali datang ke tempat itu.

Ki Sacawana bernama asli Pangeran Adiredja Martakusumah dari Keraton Kasepuhan Cirebon. Dia diutus untuk menjadikan  padukuhan itu sebagai desa mandiri. 

Disebutkan, ketika sampai di tempat itu, sejenak Ki Sacawana berkontemplasi. Dengan mengerahkan segenap daya, cipta, rasa dan mata batin untuk menembus kegaiban di tempat itu.

Dia merasakan getaran aneh ketika sampai di tempat yang sekarang menjadi Alun-alun Cilimus ini. Apalagi ketika melihat pohon beringin karet tersebut dari jauh.

BACA JUGA:Lezat dan Bergizi Tinggi! Ini Dia 3 Cara Membuat Makanan Kucing Sendiri di Rumah Berbahan Dasar Ikan dan Ayam

Dari hasil kontemplasi Ki Sacawana, rupanya ada mahluk ghaib penunggu pohon beringin karet tersebut. Sosok tersebut merupakan danyang atau dahiang yang bernama Nyai Andayasari.

Sosok ini sejenis jin baik yang mengayomi padukuhan itu. Sosok tersebut, konon juga turut menyambut kedatangan Ki Sacawana beserta rombongan. 

Kemudian Ki Sacawana dan rombongan tiba di tepi sungai yang banyak pohon mangga limusnya. Tempat ini sekarang bernama “goang” atau sungai Cibacang.

Rombongan tersebut sejenak beristirahat untuk melepaskan lelah. Setelah merasa cukup beristirahat rombongan tidak terus berjalan ke arah selatan melainkan berjalan ke arah timur menyusuri sungai Cibacang tadi. 

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Sumber: