Sedang Terjerat Kasus Doping, Paul Pogba Pilih Umrah Ramadhan ke Tanah Suci

Sedang Terjerat Kasus Doping, Paul Pogba Pilih Umrah Ramadhan ke Tanah Suci

Paul Pogba menjalankan Ibadah Umrah di Bulan Ramadhan. -Paul Pogba/Ig-radarkuningan.com

RADARKUNINGAN.COM - Di tengah kasus doping yang sedang menjerat dirinya, pemain sepakbola, Paul Pogba kini sedang berada di tanah suci untuk menunaikan ibadah umrah

Paul Pogba dikenal rutin menjalankan ibadah umrah setiap libur kompetisi atau di Bulan Ramadhan. Ini sudah jadi kebiasaan yang dilakoninya setiap tahun.

Namun di tahun ini, terlihat berbeda. Paul Pogba baru saja mengirim foto sedang berdoa khusyuk di Masjid Nabawi, Kota Madinah, Arab Saudi.

Selain menyampaikan ucapan selamat datang Bulan Ramadhan. Diduga, eks pemain termahal di dunia itu, sedang menenangkan diri dari kasus doping yang sedang membelitnya.

BACA JUGA:Asal-usul Ular Kawat Bisa Masuk ke Rumah, Ternyata Sedang Mencari Makan! Ini 4 Makanan yang di Buru Ular Kawat

Pasalnya, baru-baru ini Pogba mengajukan banding atas kasus yang menjerat dirinya. Banding ini, diharapkan dapat menghidupkan kariernya.

Sebab, bila vonis diberlakukan, hampir pasti karier Pogba di dunia sepakbola tamat. Mengingat hukuman atau skors yang dijatuhkan memiliki jangka waktu 4 tahun.

Seperti diketahui, Paul Pogba merupakan muslim yang taat, dia memeluk Agama Islam sejak tahun 2013.

Setelah menjadi seorang muslim, Paul Pogba diketahui kerap menunjukkan aktivitas ibadah yang dijalankan. Termasuk umrah setiap Bulan Ramadhan.

BACA JUGA:Simple! Ular Takut Keset Ijuk Tulisan 'Welcome' Ini Penyebabnya, Oh Ternyata

Namun tahun ini, umrah yang dijalani tentu terasa sangat berbeda. Pasalnya, dia baru saja dijatuhi sanksi oleh Badan Anti Doping Italia dengan hukuman skors 4 tahun.

Hukuman itu dijatuhkan pasalnya, pemain Timnas Prancis itu diketahui memiliki kandungan DHEA dalam darahnya ketika dilakukan tes doping pada Agustus 2023.

Bila banding Pogba tidak diterima, tentu hukuman ini akan menjadi ancaman untuk karirnya. Pasalnya, saat sanksi berakhir usianya sudah menginjak 34 tahun.

Tentu pada usia itu, kekayaan seorang pemain sepakbola bisa dibilang sudah berakhir. Apalagi, untuk pemain dengan posisi gelandang tengah.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Sumber: