Diduga Harimau, Pernah Gegerkan Salah Satu Dusun di Lereng Gunung Ciremai, Konon karena Ledakan Bom
Warga di Dusun Malarahayu, Desa Bantaragung, Kabupaten Majalengka sempat geger dengan informasi adanya harimau beberapa tahun lalu.-Jadesta Kemenparekraf-radarkuningan.com
RADARKUNINGAN.COM - Ketenangan Dusun Malarahayu di Lereng Gunung Ciremai ini sempat terganggu dengan kemunculan satwa yang diduga seekor harimau.
Bahkan si Raja Hutan ini sudah mendekati dusun yang terkenal indah ini. Jaraknya pun tinggal kurang lebih 300 meter dari pemukiman warga.
Satwa yang diduga harimau ini turun gunung konon dipicu oleh ledakan bom dari pasukan anti-teror Densus 88. Pasukan tersebut memang sedang memburu teroris yang bersembunyi di lereng gunung tertinggi di Jawa Barat tersebut.
Dusun Malarahayu masuk ke dalam wilayah Desa Bantaragung, Kecamatan Sindangwangi, Kabupaten Majalengka, Jawa Barat. Lokasinya berada di barat lereng Gunung Ciremai.
Seperti diketahui, Desa Bantaragung, memiliki dusun-dusun yang indah. Termasuk Dusun Malarahayu. Bantaragung ini juga menjadi salah satu desa terindah di Kabupaten Majalengka.
Banyak objek wisata yang ada desa yang lokasinya tak jauh dari Kabupaten Cirebon. Terutama objek wisata yang menjanjikan keindahan alam khas pegunungan.
Karena itu, dengan kemunculan satwa yang diduga hariamau itu tentu menggegerkan desa yang memiliki terasering indah ini. Peristiwa itupun langsung menyebar luas dan viral.
Kejadian itu memang sudah lama. Sekitar 3 tahun yang lalu. Tepatnya pada malam hari tanggal 7 Oktober 2021.
Menurut kesaksian warga setempat, penampakan satwa tersebut berada di hutan pinus. Hutan ini memang berbatasan langsung dengan Dusun Malarahayu.
Megapa satwa yang diduga harimau ini turun gunung? Banyak warga yang menduga-duga. Namun warga banyak yang yakin jika satwa tersebut mendekati pemukiman karena dipicu oleh ledakan bom.
Dimungkinkan, binatang tersebut terganggu oleh bom yang diledakkan oleh pasukan Densus 88 yang sedang memburu teroris. Ledakan tersebut terjadi pada 3 Oktobet 2021.
Jarak antara ledakan bom dengan Dusun Malarahayu tidak terlalu jauh. Apalagi getaran akibat ledakan itu bisa mencapai radius 10 km.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Sumber: