Pertokoan Jl Siliwangi Benarkah Cocok Jadi Malioboro Versi Kuningan? Ternyata Didominasi Toko Emas

Dari deretan ruko tersebut tentunya terlihat bahwa kawasan itu, didominasi dengan toko emas.

Bahkan ada 16 toko perhiasan yang ada di lokasi tersebut dengan total jumlah ruko yang disewa mencapai 32 unit.

Sedangkan sisanya bervariasi yakni ATM, toko sepatu, elektronik, sembako, buah-buahan, toko roti, kuliner, toko kain, optik dan kantor.

Salah saeorang penyewa ruko yang sudah 40 tahun berjualan di lokasi itu, Fani mengungkapkan, kondisi sekarang ini sudah demikian parah. Bahkan, jauh lebih parah ketimbang di era pandemi covid-19.

BACA JUGA:Pendapat Peneliti: ‘Ampuh Mengusir Tikus’ Ini Dia 5 Tips Mengusir Tikus di Rumah, Bisa Kamu Coba!

"Saya sudah 40 tahun di sini. Belum pernah sesepi ini. Lebih parah dari waktu covid," kata Fani, kepada radarkuningan.com.

Menurut dia, kawasan tersebut menjadi sepi karena sempat ditutup untuk kendaraan dan hanya boleh pejalan kaki.

Setelah itu, jalan dibuka dan tidak boleh ada parkir. Sehingga pengunjung harus jalan kaki dari Kantong Parkir Langlangbuang.

Hal tersebut membuat pengunjung berpikir 2 kali untuk menuju ke pertokoan yang ada di pusat kota tersebut.

BACA JUGA:Kucing Tiba-tiba Romantis? Inilah 3 Tanda Kucing Ungkap Terima Kasih dan Kasih Sayangnya!

Melihat jenis usaha yang ada di pertokoan Jl Siliwangi tersebut, tentunya patut dipertanyakan apakah kawasan itu bisa ditata seperti kawasan Malioboro di Jogjakarta?

Sumber: