Menerka Peluang Transfer Teja Paku Alam ke Semen Padang FC, Yakin Pilih Hengkang dari Persib Agar Bisa CLBK?

RADARKUNINGAN.COM - Bursa transfer pemain Liga Indonesia mulai menggeliat. Sejumlah klub di Liga 1 sudah mulai mendatangkan pemain anyar untuk amunisi musim depan.

Pada bursa transfer musim panas kali ini, nama Teja Paku Alam tengah santer dikaitkan dengan mantan klubnya, Semen Padang FC.

Kiper yang sukses mengantarkan Persib Bandung menjadi kampiun BRI Liga 1 2023-2024 tersebut kabarnya juga berpeluang hengkang.

Paling tidak, ada dua alasan yang mungkin menjadi pertimbangan kiper asal Sumatera Barat tersebut memilih hengkang dari tim asuhan Bojan Hodak ke Semen Padang FC.

BACA JUGA:Jam Kick Off Timnas Indonesia vs Filipina, Bisa Disaksikan Secara Live Streaming

BACA JUGA:Sosok Rustam Lutfullin, Wasit Kontroversial yang Bakal Pimpin Laga Timnas Indonesia vs Filipina

Menit bermain yang semakin minim bisa saja menjadi alasan kuat Teja Paku Alam lebih baik hijrah.

Posisinya di bawah mistar gawang Persib seiring bergabungnya kiper Timnas Filipina, Kevin Ray Mendoza Hansen membuatnya tidak lagi menjadi pilihan utama.

Alasan lain yang juga memungkinkan transfer ini terealisasi selain faktor menit bermain yang bakal didapatkan Teja di Semen Padang adalah soal jarak dengan keluarga.

Sebagai pemain kelahiran Painan, Sumatera Barat, Teja Paku Alam bakal memungkinkan lebih dekat dengan keluarga seandainya kembali pulang ke mantan klub yang pernah dibelanya tersebut.

BACA JUGA:Mulai Tersisih di Bawah Mistar Persib Bandung, Teja Paku Alam Santer Dikaitkan dengan Mantan Klub

BACA JUGA:Nasib Stefano Beltrame di Ujung Tanduk, Mantan Pemain Juventus Ini Terancam Nganggur Lagi

Jika melansir laman Transfermarket, peluang transfer Teja Paku Alam dari Persib Bandung terlihat cukup signifikan. Peluang tersebut hingga saat ini masih berimbang antara 50 persen hengkang dan 50 persen tetap bersama Maung Bandung.

Masih merujuk sumber yang sama, Teja Paku Alam sendiri masih terikat kontrak panjang bersama Persib Bandung hingga tahun 2027 mendatang.

Sumber: