Exco PSSI Bocorkan Kabar Maarten Paes yang Dipastikan Punya Peluang untuk Main pada Putaran Ketiga 

RADARKUNINGAN.COM - Exco PSSI yaitu Arya Sinulingga memberikan bocoran mengenai kabar Maarten Paes, kiper naturalisasi Timnas Indonesia yang tengah menghadapi masalah perihal proses naturalisasi dirinya.

Baru-baru ini Arya Sinulingga selaku Exco PSSI memberikan pernyataan yang bisa dibilang seperti kabar baik, pasalnya upaya penyelesaian masalah Paes hampir bisa dipastikan memiliki titik terang.

Bahkan dipercaya, Paes nanti bisa memperkuat Timnas Indonesia pada putaran ketiga Kualifikasi Piala Dunia zona Asia yang diselenggarakan nanti pada September mendatang. 

Saat ini, pihak PSSI telah bekerja dan berupaya keras untuk menyelesaikan kasus Paes ini, terutama untuk membawanya ke sidang Court of Arbitration for Sport atau CAS.

BACA JUGA:Percobaan Bunuh Diri di Waduk Darma, Seorang Lansia Nekat Terjun, Beruntung Selamat

Selaku anggota Exco PSSI, Arya Sinulingga memberikan kabar baik mengenai bocoran soal peluang Paes yang bisa dimainkan di bulan September mendatang. Arya menyebut masih ada peluang untuk kiper FC Dallas satu ini untuk menjadi bagian dari skuad Garuda dibawah asuhan pelatih Shin Tae-yong. 

"Perkembangan Maarten Paes masih dicoba terus. Di FIFA masih ada peluang, di CAS juga ada peluang. Berbarengan semua. Kami harus menunggu waktu dari mereka," ujar Arya Sinulingga.

"Kami berharap begitu. Apalagi Maarten Paes sudah menjadi WNI dan telah lengkap semuanya. Kalau tidak ada celah tidak diajukan ke CAS," tambah Arya Sinulingga.

Saat ini memang Maarten Paes belum bisa membela Timnas Indonesia, contohnya saja pada 2 laga buat Timnas Indonesia pada putaran kedua Kualifikasi Piala Dunia zona Asia saat melawan Irak dan Filipina, Paes malah absen. 

BACA JUGA:Tekan Pelanggaran Pemilu di Kuningan, Yanuar Prihatin Ajak Masyarakat Mengawasi Bersama

Absennya Paes ini bukan tanpa sebab, melainkan dirinya yang masih mengalami masalah perihal Statuta FIFA pasal 9 ayat 2c yang sejalan dengan permasalahan yang dia alami sebelumnya, terutama saat dirinya masih di federasi Belanda (KNVB).

Walaupun Paes sudah menjalani proses naturalisasi dan resmi jadi WNI pada bulan Maret lalu, akan tetapi dirinya belum kunjung turun membela Timnas Indonesia. Statuta FIFA pasal 9 ayat 2c yang mengganjal Paes itu berbunyi:

"Pada saat diturunkan untuk pertandingan terakhirnya dalam kompetisi resmi dalam jenis sepak bola apapun untuk asosiasinya saat ini, dia belum berusia 21 tahun."

Dalam ketentuan pasal tersebut, menerangkan bahwa pemain yang akan mengajukan perpindahan federasi adalah pemain yang sudah pernah membela Timnas di kelompok umur.

Sumber: