Tak Perlu ke CAS, Maarten Paes Bisa Gabung Timnas Indonesia dengan Cara Ini, Mantan PSSI Blak-blakan

Tak Perlu ke CAS, Maarten Paes Bisa Gabung Timnas Indonesia dengan Cara Ini, Mantan PSSI Blak-blakan

Kasus Maarten Paes disebut bisa diselesaikan tanpa lewat sidang arbitrase di CAS.-Hasani Abdulgani - Instagram-radarkuningan.com

RADARKUNINGAN.COM - Nasib Maarten Paes membela Timnas Indonesia masih terkatung-katung, kendati demikian ternyata ada jalan lain yang bisa ditempuh tanpa harus ke CAS.

Seperti diketahui, Court Arbitration of Sport alias CAS yang bermarkas di Swiss, telah beberapa kali memperbaharui list of hearings alias daftar dengar pendapat.

Namun mahkamah arbitrase olahraga tersebut, ternyata belum juga mengagendakan untuk Maarten Vincent Paes sampai dengan Oktober 2024.

Jadwal sidang di CAS tersebut memang masih bisa berubah, seiring dengan perkembangan permohonan yang masuk.

BACA JUGA:Diduga Melanggar Netralitas, Bawaslu Kuningan Laporkan 2 ASN ke KASN, Siapa Saja? Simak Penjelasannya

BACA JUGA:Gelar Latihan Perdana Hari Ini, Sejumlah Pemain Absen, Asisten Pelatih Persib Sebut Gabung Bertahap

Hanya saja, dikhawatirkan perpindahan federasi dari Koninklijke Nederlandse Voetbalbond (KNVB) ke Persatuan Sepakbola Seluruh Indonesia (PSSI), perlu waktu tidak sebentar.

Alhasil, publik di tanah air, mengkhawatirkan kans Maarten Paes bermain di Round 3 Kualifikasi Piala Dunia 2026 Zona Asia yang dimulai pada September 2024.

Mantan pengurus PSSI, Hasani Abdulgani mengungkapkan, sebenarnya kasus Maarten Paes tidak perlu dibawa ke CAS.

Sebab, ada jalan lain yang bisa ditempuh daripada melawan Statuta FIFA 2022 Pasal 9 Ayat 2 yang selama ini menjadi penghalang.

BACA JUGA:5 Rekomendasi Kafe Terbaru dan Viral di Kuningan, No. 1 Punya Spot Terbaik untuk Melihat Sunset!

BACA JUGA:Terpilih Masuk Skuad MLS All Star 2024 Bareng Lionel Messi, Maarten Paes Terpukau Dukungan Suporter Indonesia

"Saya pikir ngapain kita melawan regulasi FIFA. Yang kita pertanyakan, boleh nggak Maarten Paes masuk ke Timnas Indonesia," kata Hasani di laman Hasani's Corner yang dikutip radarkuningan.com, Selasa, 2, Juli 2024.

Menurut dia, kasus Maarten Paes seharusnya bisa diselesaikan lewat konsultasi lebih dahulu dengan tim legal dari FIFA.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Sumber: