Marselino Ferdinan Ungkap Kelebihan Pemain Naturalisasi, Pede Bawa Indo Lolos Kualifikasi Piala Dunia 2026

RADARKUNINGAN.COM – Berada di grup yang sama dengan Australia dan Jepang, PSSI mengincar pemain naturalisasi untuk memperkuat timnas Indonesia.

Kelebihan pemain naturalisasi ini tentu untuk memperkuat tim binaan Shin Tae-yong dalam laga putaran ketiga kualifikasi piala dunia 2026 Zona Asia.

Tentu ini mengundang banyak komentar dari netizen ataupun dari pemainnya, seperti Marselino Ferdinan.

Marselino Ferdinan, salah satu pemain serang di Timnas ini menyebutkan kelebihan pemain naturalisasi atau pemain keturunan.

BACA JUGA:Pamit Tinggalkan Persib Bandung, Alberto Rodriguez Resmi Gabung Klub India

BACA JUGA:Kehadiran Maarten Paes Tak Diperlukan! Ini Kunci Kemenangan Indonesia Vs Bahrain Kualifikasi Piala Dunia 2026

Dan berikut ini adalah beberapa kelebihan pemain naturalisasi yang disebutkan oleh Pemain berusia 19 tahun tersebut.

Pemain Diaspora bisa memperkaya persaingan

Marcelino berpendapat bahwa kehadiran pemain diaspora dapat membuat gairah persaingan internal menjadi lebih berwarna. 

Hal ini otomatis mendorong para pemain lokal untuk mempertahankan konsistensi dan meningkatkan kualitas mereka.

“Adanya pemain diaspora juga baik buat tim kita. Itu juga baik buat kompetisi antar pemain. Intinya, banyak efek positifnya buat tim," kata Marselino.

BACA JUGA:Arab Saudi Sambut Timnas Indonesia di Stadion Pembantai pada Putaran 3 Kualifikasi Piala Dunia 2026

BACA JUGA:Rancang Jersey Tim Indonesia di Olimpiade Paris 2024, Anak Prabowo Subianto Ungkap Inspirasi Desain

Sebuah pernyataan sebelumnya telah dibuat oleh Sumardji, Ketua Badan Tim Nasional (BTN), bahwa PSSI akan mencari pemain dari Diaspora Grade A untuk menghadapi babak ketiga Kualifikasi Piala Dunia 2026. Namun, masih ada kekurangan, terutama di lini depan tim nasional.

“Menurut saya, lini depan Timnas Indonesia masih kurang. Kami sedang mengupayakan mencari pemain diaspora di lini depan. Kami mencari pemain Grade A, jangan B lagi karena ini sudah babak penting," tutur Sumardji.

Disetujui Edo Febriansyah

Sumber: